Mohon tunggu...
Muhamad Adib
Muhamad Adib Mohon Tunggu... Buruh - Wong Alas

Jadikan masyarakat desa hutan,nafas Pembangunan Indonesia

Selanjutnya

Tutup

Humaniora Pilihan

Cendrawasih Ayam Cemani, Terima Kasih Perhutani

29 Maret 2020   00:20 Diperbarui: 29 Maret 2020   00:31 216
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Jika di hitung dari pertama kali saya berhubungan dan bekerjasama dengan Perhutani,  maka tahun ini berarti sudah 29 (dua puluh Sembilan) tahun Perhutani mewarnai hidup saya. Banyak pembelajaran yang saya terima dari orang-orang hebat di Perhutani. 

Banyak pertolongan dan bantuan yang dapatkan dari orang-orang baik di Perhutani. Banyak kenangan --kenangan indah yang saya peroleh bersama orang-orang Perhutani yang sangat ramah dan menyenangkan. 

Orang-orang hebat, Baik hati, ramah dan menyenangkan di Perhutani itu,  sedang saya tulis dan Insya Allah akan saya buat menjadi sebuah buku agar mengingatkan saya bahwa saya banyak menerima kebaikan yang tak terhitung dari saudara-saudaraku di Perhutani.

Kedepan, kita masih akan terus bersinergi, berkolaborasi dan berkooperasi untuk mewujudkan masyarakat yang makmur, hutan yang subur, masyarakat desa hutan yang sejahtera dan sumberdaya hutan yang tetap terjaga, masyarakat desa hutan yang hidup mukti dan hutan Jawa yang lestari....

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun