Mohon tunggu...
Yudha Adi Putra
Yudha Adi Putra Mohon Tunggu... Penulis - Penulis Tidak Pernah Mati

Penulis

Selanjutnya

Tutup

Cerpen Pilihan

Dana Belum Cukup

5 Februari 2023   15:35 Diperbarui: 5 Februari 2023   15:38 125
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Cerpen. Sumber ilustrasi: Unsplash

***

Sebagai seorang RT, Pak Haryo tahu betul tetangganya itu. Pemuda bernama Jarwo. Banyak kegiatan diikuti, pemuda desa yang aktif. Bisa diandalkan saat yang lain berjuang dengan alasan.

Kini, dia kebingungan. Bagaimana mengakui semuanya, kalau dirinya adalah pengusaha juga. Sama seperti Pak Haryo dalam cerita Jarwo.

"Pak Haryo yang saya ceritakan itu beda. Hanya saja, dia tidak jadi RT. Dia punya usaha kerajinan. Ada rumah di Bantul dan kami besok mau ke sana." ucapan Jarwo semalam ketika ada pertemuan rukun tetangga di rumahnya.

"Saya pengen ikut. Tapi, besok harus ke sawah di pagi hari. Andai saja, suatu saat Pak Haryo mau ke sini !"

"Itu, lihat kursi dan lukisan di dinding. Itu karya Pak Haryo semua." kata Jarwo.

"Semua itu sebenarnya juga karya saya" kata Pak Haryo. Semua mata tertuju pada Pak Haryo, Pak RT di desa dimana Jarwo tinggal.

"Kami kembar. Saya Haryowinoto. Dia Haryoprasetyo. Kakak adik. Saya lebih tua." lanjut Pak RT.

Tak ada yang percaya. Semua tertawa.

Godean, 05 Februari 2023

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Cerpen Selengkapnya
Lihat Cerpen Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun