Kemunculannya bersifat kolektif dan membawa dampak bagi banyak pihak. Kirab budaya juga berkaitan dengan harapan akan hidup bersama yang rukun. Itu dapat diaktualisasikan dalam narasi serta potensi kirab budaya dalam lingkung masyarakat desa.
Untuk itu, sebuah momen kirab desa dapat membawa implikasi luas pada perjumpaan masyarakat yang beragam. Situasi yang ada dapat menjadi ruang temu sekaligus warna yang berdampak. Dalam artian, memberikan semangat serta kelegaan dalam berekspresi
Potensi Desa dalam Kirab Budaya : Promosi dan Aksi yang Reflektif
Potensi desa menjadi identitas sekaligus sebagai upaya pengembangan ekonomi bersama. Unsur-unsur dalam desa dapat mendapatkan ruang untuk terlibat serta memberikan kontribusi dalam kirab budaya. Mungkin tidak sama, akan tetapi ada nuasa untuk berbagi peran dan berbagi perasaan.Â
Dalam hal ini, potensi desa dengan berbagai kreasinya dapat muncul dan disaksikan langsung secara umum. Dukungan ini menjadi apresiasi sekaligus daya juang untuk terus berkarya dan mengembangkan diri. Ketika diperhadapkan dengan kekuatan promosi potensi desa, terdapat kemungkinan untuk terus membawa daya juang itu dalam lingkup pengembangan potensi.Â
Membagi peran dalam keberagaman memang tidak mudah. Akan tetapi, kemunculan berbagai potensi itu bisa berdampak dalam kemajuan ekonomi desa. Tidak hanya untuk dikenal, tapi bisa nanti dimanfaatkan dan memberikan daya untuk terus berkreasi. Ruang perjumpaan dalam kirab budaya memang menjadi kebutuhan tersendiri bagi keberlangsungan ekonomi dan budaya desa.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H