Peningkatan Kualitas SDM Kementerian Keuangan Berbasis Kearifan Lokal

Pelaksanaan kegiatan-kegiatan/hari raya besar pada Kementerian Keuangan dengan menyertakan budaya masyarakat setempat seperti kesenian daerah, gedung bangunan/sarana prasarana yang bernuansakan simbol budaya daerah, selain menunjukkan rasa peduli akan budaya lokal kepada masyarakat luar juga akan menciptakan rasa kebersamaan/memiliki yang lebih kuat pada sesama pegawai sehingga etos kerja pegawai tetap terjaga, sehingga akan tercipta pegawai yang :

• Tangguh dalam menghadapi permasalahan dan pekerjaan bagaimanapun rumitnya yang harus dihadapi dan tidak mengenal putus asa dalam kondisi apapun;
• Jujur dalam menghadapi kelemahan dan kelebihan diri sendiri serta mengakui keberadaan orang lain dengan kelebihannya;
• Refleksi artinya mau merenungkan dan mengkoreksi apa yang terbaik dan terjelek yang pernah dialami oleh diri seseorang;
• Antusias artinya dalam menghadapi apa yang tidak dimengerti mempunyai kemauan yang kuat dan tidak pantang menerah dalam berbagai perubahan yang ada; dan
• Merasa memiliki kebersamaan untuk menghasilkan produktivitas yang maksimal baik secara individu maupun tim works.

Salah satu wujud bukti kecintaan kita terhadap bangsa Indonesia adalah kita dapat melestarikan dan mempertahankan budaya lokal (kesenian, adat istiadat, dll), karena kesatuan budaya lokal yang dimiliki Indonesia merupakan budaya bangsa yang mewakili identitas negara Indonesia. Nilai kekerabatan dan religi yang kuat dapat meningkatkan kualitas etos kerja yang ditunjukkan dengan peningkatan kualitas organisasi khususnya pada Kementerian Keuangan.

Mari kita dukung dan sukseskan Transformasi Kelembagaan Kementerian Keuangan Tahun 2014-2025.

 

Disclaimer:

Tulisan merupakan opini pribadi dan tidak mewakili pandangan organisasi