Tips Ringan Membaca Novel Agar Tidak Membosankan

Tips Ringan Membaca Novel Agar Tidak Membosankan

[caption id="attachment_317422" align="aligncenter" width="398" caption="ilustrasi : viva.co.id"][/caption]

SAYA, ini hobi membaca! Tentunya! Masa iya jadi pengarang dan penulis nggak mau membaca buku. Entah, itu buku kumcer (kumpulan cerpen), novel, buku how-to maupun koran dan majalah. (Tetapi jika itu menyangkut perihal budaya, sastra dan literasi saya akan membaca hingga tuntas). Lalu apa hubungannya dengan novel?

Yup, yaiyalah ada hubungannya. Lha wong itu merupakan bagian kehidupan saya-yang nggak lepas dari buku. Kemana-mana selalu membawa lalu dibaca buku bukan untuk gaya-gayaan apalagi hanya buat pengganti bantal karena ketebalan halamannya. Jadi bisa dijadikan pengganti bantal.

Oya, saya pun membaca buku apa saja ya harus lihat situasi juga. Jika nyaman dan aman tepatnya ya baru saya baca buku itu. Salah satunya ya baca buku novel.

Maka dari itu saya ingin bertanya pada Anda. Apa yang ada dibenak Anda ketika mendengar kata "novel"?

Benar! Novel itu halamannya banyak. Novel itu seperti kamus. Novel itu berat sekali. Novel itu dibacanya tidak cukup sehari untuk tuntas dibaca tetapi bisa juga berminggu-minggu bahkan setahun. Dan novel itu membosankan kalau dibaca lama-lama.

Eits, buang stereotip itu di benak Anda padahal sebenarnya membaca novel itu tidak membosankan dan bisa cepat tuntas jika tahu caranya. Padahal manfaat dari buku, terutama novel, tidak hanya sekadar mengenal dunia, tapi juga mampu mengubah hidup seseorang. Bahkan, penelitian terbaru mengungkapkan, novel fiksi mampu mengubah cara otak bekerja dan hasilnya bisa jadi permanen. Para ilmuwan juga mengatakan, meski novel memiliki kemampuan untuk memindahkan pembaca ke dalam dunia fantasi, efek yang didapat dari membaca bisa ikut terjadi secara fisik. Nhanya itu, buku favorit juga diklaim mampu menciptakan memori otot, yaitu memori yang membuat seseorang meniru tindakan karakter yang terdapat dalam novel dan mengaplikasikannya di kehidupan nyata. Salah satu contohnya adalah semangat pantang menyerah menjalani cobaan dan tantangan.

Kalau sudah begitu yuk simak “Tips Ringan Membaca Novel Agar Tidak Membosankan” dari saya ini. Siapa tahu ada guna untuk Anda ketahui.

1. Tuntaskan saat itu juga jika Anda sedang membaca novel

2. Baca novel secara kontinyu

3. Jangan ditunda-tunda kalau sedang membaca novel

4. Jika memang dalam keadaan suasana nggak mendukung beri “pembatas” buku terakhir kali Anda membaca agar ketika saat melanjutinya tidak mencari-cari kembali.

5. Biasakan membaca novel dalam keadaan nyaman dan damai bila perlu bisa ditemani dengan musik.

6. Stabilokan jika menurut Anda ada kosakata yang menarik guna untuk menambah pembedaharaan dalam menulis cerita fiksi.

7. Buat resume setiap bab (bagian) novel ketika usai membacanya kalau memang diperlukan.

8. Terakhir bisa juga diresensikan (kembali) novel yang usai Anda baca untuk menambah pengetahuan dalam meresensikan.[]22012014