Seringkali banyak di antara sebagian dari mereka yang selalu DM dan tanya ke aku secara langsung dengan berbagai macam jenis pertanyaan.
"Kak gimana sih caranya menarik perhatian pembaca agar cerita kita banyak yang baca?"
"Kak kasih tahu dong tips sama triknya apa, bisa sampai punya banyak followers dan subscribe?"
"Pengin deh bisa nyusul kaya ka Peny, tapi ko rasanya cuma mimpi ya."
"Kak ajarin aku dong cara memikat hati pembaca,"
Dan masih banyak banget pertanyaan lainnya yang mereka tujukan ke aku, lho terus aku harus jawab apa ya? Aku sendiri aja gak tahu mau jawab apa hehe karena semua itu jawabannya sebenarnya ada pada diri kalian sendiri.
Simplenya gini, aku gak akan pernah bisa menjadi seperti orang lain dan begitu pun orang lain yang gak akan mungkin juga bisa menjadi seperti aku.
Karena setiap orang memiliki kelebihan dan kekurangannya masing-masing, termasuk saya pribadi. So, jadi jangan pernah beranggapan saya ini perfect dan sempurna ya hehe.
Bicara soal dunia literasi panjang yang ada saya bisa curhat di sini eaa^^ tapi gapapa kita sama-sama sharing dan belajar aja ya.
Saya tuh gak ada apa-apanya dibandingkan penulis hebat lainnya di luar sana yang bahkan sudah best seller, aku mah apa atuh cuma penulis pemula yang belajar secara otodidak dan memang masih perlu belajar terus belajar. Tuh kan malah jadi curhat deh jadinya haha, saya tuh bukan apa-apa tanpa dukungan dan support dari teman-teman penulis semua.
Singkat cerita, saya menyukai dunia literasi itu sejak ketika berada di bangku SD dan baru mulai berani menulis itu saat SMK tahun 2018. Pertama kali saya memperkenalkan karya tulis saya di wattpad hanya sekedar menulis qoutes dan nasihat muslimah, bahkan itu pun paksaan dari teman SMK saya yang menjadi saksi awal pertama kali saya mulai menulis.
Semua itu pun gak berlangsung lama bahkan saya juga sempat vakum selama 2 tahun, karena pada kenyataan dunia nyata lebih menyita waktu saya dibandingkan dunia halu (cerita) hehe.
Hingga akhirnya saya merindukan semua itu dan memutuskan untuk kembali semangat memulai menulis lagi, meskipun awalnya saya sempat berpikir "mana ada sih orang yang mau baca cerita gue?" "Ah jelek gak pede, udah simpen aja lah buat diri sendiri" dan masih banyak pikiran lainnya. Intinya bisa dibilang insecure pada diri sendiri.
Saya baru memulai semuanya kembali pada bulan Oktober 2020 dan saat itu juga saya launchingkan novel perdana saya, bahkan diluar ekpetasi dan dugaan saya ternyata cerita saya dibaca oleh ribuan orang. Bahagia banget dong ya pastinya, sampai loncat-loncat karena kegirangan wkwk.
Sampai saat ini saya masih mencoba fokus membagi waktu untuk menulis disela-sela kesibukan saya, dan saya berharap semoga saya bisa terus istiqamah untuk menghadirkan karya-karya terbaru lainnya.
Semoga juga Novel kedua saya bisa segera mendapatkan kabar baik hingga bisa terbit di tahun ini dan tidak melesat dari rancangan yang sudah saya buat. Aamiin.
Hikmah yang bisa diambil dari sini adalah bahwasanya perjuangan tidak akan pernah mengkhianati hasil, karena saya sudah membuktikannya sendiri secara nyata. Jangan pernah berputus asa, gagal coba terus sampai berhasil. Kuncinya belajar dan terus belajar, sampai hingga Allah memanggil kita untuk kembali ke dalam pangkuan-Nya.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H