Selanjutnya aku mengikuti perintah mereka berempat. Tak kalah menarik sang fotografer cilik dengan gaya profesional nyaris baring di pasir untuk ambil posisi kamera yang tepat.
Singkat cerita, bisa dilihat hasil foto nya.
Terakhir aku bertanya, "Berapa nih biayanya ?" Sambil melihat hasil foto-foto yang menurutku cukup menakjubkan.
"Seikhlasnya pak, tapi bayar fotografernya dulu ya pak," kata bocah berkerudung coklat sambil menunjuk temannya yang berbaju biru.
Aku mengeluarkan selembar uang dua puluh ribu, dia tersenyum lalu berkata, "Bayar koreografernya juga pak," ucapnya sambil menunjuk temannya  yg berambut sebahu. Aku pun mengeluarkan 3 lembar lagi untuk bertiga.
Belum selesai, tiga orang anak itu lalu menunjuk beberapa anak lagi yang katanya koreografer juga...aku pun membayar lagi dengan sepuluh ribuan..sampai akhirnya berdatangan koreografer lainnya...masing-masing lima ribu rupiah karena menurutku mereka co-koreografer.
Alhamdulilah sebagi model pinggir pantai punya koreografer hampir sepuluh orang sesuatu banget.
Bocah lainnya mengejar sampai pintu mobil untuk mendapatkan bayaran sebagai koreografer juga katanya..Sayang uang cash di kantongku sudah habis..'Maaf ya dek..jatah untuk teman koreografer sudah habis.'Â
Semangat ya, sekolah yang rajin supaya bisa mencapai cita-cita.