Refleksi Pembelajaran di Masa Pandemi Covid-19

Implementasi yang kami lakukan di sekolah kami adalah dalam setiap kegiatan pembelajaran jarak jauh melalui daring, pada awal kita melakukan Zoom atau Google Meet, guru terlebih dulu menyapa siswa dan mencoba mengobrol dengan pembicaraan ringan, agar terjadi interaksi antara guru dan siswa, sehingga kekakuan atau ketegangan antara guru dan siswa mencair (Icebreaking). Setelah itu kalau biasanya guru langsung masuk ke materi pelajaran, sekarang lebih memberikan pertanyaan untuk memantik siswa merespon pertanyaan tersebut, dan jika ada beberapa siswa yang merespon, otomatis suasana kelas pun menjadi hangat, tidak lagi dingin.

Setelah itu berdasarkan pertanyaan tadi, siswa diberi waktu 5 menit untuk mencari apa yang sedang trending atau viral di internet mengenai materi tersebut, setelah itu siswa diminta menunjukkan layarnya (share screen) kepada teman-temannya hasil temuan yang di dapat dari google tersebut. Setelah semua berdiskusi, barulah guru memberi kesimpulan dari hasil diskusi tersebut dan menyampaikan materi sebagai pembanding dari hasil kesimpulan tersebut. Setelah itu pada akhir pelajaran, siswa diminta memberikan respon, komentar dan refleksi atas apa yang telah dipelajari olehnya hari ini dan bagaimana perasaannya setelah pelajaran tersebut. Juga tidak lupa memberikan usulan-usulan bagaimana agar pembelajaran bisa lebih menarik lagi menurut mereka.

Demikianlah implementasi perubahan yang telah kami buat di sekolah kami. Perubahan yang terjadi dapat terlihat pada siswa yang tadinya jarang bertanya dan terkadang sering mematikan videonya berubah menjadi siswa yang antusias untuk bertanya dan menyalakan videonya pada Zoom atau Google Meet. Dan pembelajaran yang berpusatkan pada siswa ini membuat para siswa yang tadinya mungkin merasa jenuh atau bosan bisa menjadi terlibat aktif di dalam pembelajaran. 

Dalam pembelajaran yang berpusat pada siswa ini, siswa tidak lagi bergantung kepada guru atau bergantung pada sesuatu yang baku, tetapi akan lebih mandiri dan lebih mampu untuk beradaptasi dengan perkembangan situasi yang akan datang. Dengan pembelajaran ini, maka murid akan menjadi lebih berkembang dan dapat menjadi generasi yang kreatif dan inovatif untuk menghadapi tantangan ke depan yang tidak akan menjadi semakin mudah, tetapi akan semakin sulit. 

Semoga pengalaman yang saya bagikan ini dapat bermanfaat bagi sesama rekan sejawat untuk bersama-sama meningkatkan kualitas pendidikan di negeri tercinta. Proses pembelajaran di masa pandemi Covid-19 kemarin adalah masa-masa yang tidak mudah untuk kita lalui, namun berbekal tekad dan semangat menggebu untuk mencerdaskan anak bangsa, semua tantangan dan kesulitan yang ada dapat teratasi dengan caranya masing-masing. Semoga praktik baik pembelajaran yang telah kita dapatkan selama masa pandemi dapat dilanjutkan dengan penyesuaian di sana-sini  sesuai dengan situasi dan kondisi terkini di masa endemi yang telah dicanangkan oleh pemerintah saat ini.