Mohon tunggu...
Sindyke Permata
Sindyke Permata Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa

Life is beutiful if you could enjoyed it!

Selanjutnya

Tutup

Inovasi Pilihan

Mengubah Kebiasaan, Mengubah Dunia: Menggunakan Public Transport sebagai Langkah Mengurangi Emisi Karbon di Jakarta

28 Desember 2023   13:00 Diperbarui: 28 Desember 2023   13:01 148
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Inovasi. Sumber ilustrasi: PEXELS/Jcomp

Dandy Irwan, seorang mahasiswa yang aktif menggunakan Transjakarta, mengutarakan pendapatnya tentang dukungan terhadap nol emisi dengan mengatakan, 

"Kita mendukung net zero emisi sebagai langkah awal yang mengarah kepada regulasi yang positif bagi kalangan mahasiswa. Saya yakin bahwa pemerintah dapat menciptakan peraturan yang mendorong penggunaan transportasi umum sebagai upaya mengurangi emisi karbon. Mengajak generasi muda untuk mulai menggunakan transportasi umum sejak dini dapat menjadi langkah strategis dalam menciptakan kesadaran akan pentingnya transportasi berkelanjutan dan ramah lingkungan." Ujar Irwan saat diwawancara di Halte Simprug, Jakarta Selatan (26/12/23).

Sebagai upaya mengurangi dampak polusi udara di Jakarta, penggunaan transportasi umum menjadi alternatif yang tidak hanya efisien tetapi juga berdampak positif pada kesehatan. Sebagai contoh, Maimunah Raihan, seorang pekerja di kawasan Kuningan Jakarta Selatan, berbagi pengalamannya, 

"Saya sering menggunakan transportasi umum sebagai kendaraan untuk berangkat kerja, dan menurut saya pake transportasi umum itu ga capek terus ga terpapar polusi secara langsung" (26/12/23).

Maimunah menambahkan bahwa penggunaan transportasi umum sebagai langkah awal untuk mengurangi emisi karbon di Jakarta. 

"Jadi sangat mendukung bila ada pemerintah yang mau membuat regulasi untuk penggunaan transportasi umum bagi warga Jakarta." Maimunah juga menyoroti aspek gaya hidup yang lebih baik dengan menggunakan transportasi umum, "Lebih diperbanyak lagi TJ-nya, better lifestyle kita aja yang diubah buat naik TJ." tambah maimunah

Meskipun, ia mengakui bahwa tidak semua orang bersedia untuk mengubah kebiasaan mereka, 

"Tapi susah juga lingkungan sekitar yang mau, beberapa orang gapapa buat ngeluarin duit lebih banyak dari pada naik TJ yang nunggu nya lama." jelasnya.

Pernyataan ini mencerminkan tantangan dalam mengubah persepsi masyarakat terkait dengan transportasi umum dan menyoroti perlunya dukungan pemerintah melalui regulasi untuk mendorong perubahan positif dalam pola transportasi warga Jakarta.

Mari bersama-sama mengubah dunia dengan mengubah kebiasaan kita. Penggunaan transportasi umum bukan hanya sebuah langkah menuju keberlanjutan, tetapi juga sebuah tindakan nyata untuk mengurangi emisi karbon di Jakarta. Dengan memilih public transport, kita berkontribusi pada upaya bersama menciptakan lingkungan yang lebih bersih dan sehat. Ayo, mari kita tinggalkan kebiasaan lama dan bergerak maju menuju masa depan yang lebih berkelanjutan. Sama-sama kita persembahkan kontribusi kecil kita untuk menjaga keberlanjutan lingkungan dan kualitas udara di ibukota.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Inovasi Selengkapnya
Lihat Inovasi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun