Ikan tawar jenis wader, kalau sudah dimasak kering rasanya pancen mak nyes, apalagi ditambah sambel tomat dan burung dara, bikin nafsu makan menjadi bertambah. Menu ini banyak diminati oleh para musyafir ysng setiap hari bepergian.Â
Penulis mencoba merasakan sensasi masakan tersebut di warung MM Kesambi, wajar jika melalui rute Brebes-Tegal-Bumiayu, diusahakan saat sampai masuk kesambi, kalau tidak sate empuk, ya mampir di ikan wader gireng dengan bumbu tomat.Â
Nasinya tidak dihitung, ambil sesuai selera, ada menu lainnya juga, ada daging bebek goreng, ayam goreng, dan burung puyuh. Bagi para supir kenapa selalu mampir karena parkirnya luas, dan bisa nambah nasi, maklum nasi tambah ngitungnya malah lauknya.Â
Pastinya bisa nambah menu lain, sesuka srlera, tersedia wastapel untuk CTPS dengan air mengalir dan dikasih sabun atau cairam pewangi tangan, sehingga kuman-kuman rontok ke saluran air.Â
Rasa wader palung ini memang cocok dilidah, selain digoreng lagi, saat dicolet dengsn sambel tomat dikasih lombok sedikit, bikin lidah dan rasa yang cocok, apalagi pas siang hari, ditambah tidak sendirian, semakin menambah daya tarik tersendiri.Â
Bagi yang suka petai tersedia petai atau jengkol boleh di goreng, tinggu beberapa menit saja, gorengan petai langsung ditaruh di piring kecil dan anda bisa langsung menikmatinya, crius....crius... lep. mak nyus.Â
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H