Marketplace dan toko online adalah sebuah produk E-Business dan menjadi role model revolusi industri 4.0, sehingga siapapun yang hidup di zaman ini ya harus siap dengan model transaksi seperti ini, yang tidak paham ya harus belajar, yang belum paham ya harus bertanya kepada yang paham, dan yang paham bisa beramal ilmunya dengan menyebarluaskan ilmunya agar bermanfaat.Â
Marketplace secara tidak langsung sebenarnya menguntungkan perusahaan yang bermodal besar, wajar saja jika kemampuan mereka untuk melakukan discount ataupun banyak tawaran khusus dan tingkat kepercayaan dari pelaku usaha semakin banyak, tapi kalau masalah terkait keamanan situsnya, memang tidak semua aplikasi di dunia maya ini aman, karena kemampuan seseorang pastinya ada yang bisa meretas dan ragam pernak pernik digitalisasi. Marketplace sebagai hulu dan hilirnya adalah para pelaku usaha, jika ini dilakukan maka akan ada pertumbuhan ekonomi yang saling menguntungkan, sehingga transaksi bisnis saling menguntungkan antara pemilik produk, dan perusahaan yang menyediakan aplikasi ini.Â
Begitu pula dengan toko online yang sekarang mulai diminati oleh pemilik usaha, mereka tidak ingin ketergantungan dengan aplikasi situs terkenal, lebih baik membuat situs sendiri, dan bermodal sendiri sehingga saat kepercayaan pembeli naik, maka secara otomatis website tersebut menjadi rekomended baginya, dan akan pembeli akan menyimpulkan atas produk yang sudah dibeli, penjual pun harus selalu aktif dan online 24 jam, dan tepat waktu termasuk tidak cacat dalam sebuah transaksi.Â
Semua ada sisi keuntungan dan kelebihan antara menggunakan bisnis dengan penyedia markeplace atau toko online dengan model offline. Suka dan duka pasti ada, misalkan membeli roti donat, jika kita beli lewat kiriman online bisa saja, karena di aplikasi seperti gofood atau sejenisnya menawarkan paket yang ada di aplikasi, anda sudah merasa percaya, lalu beli, dan pihak jasa kirim dipercayakan kepada pihak gojek untuk mengirimkannya. Seperti ini juga dilakukan oleh para pebisnis usaha kecil, ada yang menggunakan aplikasi website sendiri ataupun memasang di aplikasi marketplace atau toko online lalu istrinya yang jaga aplikasi, kemudian suaminya yang kirim paket tersebut, biar keuntungan bisa untuk mencukupi kebutuhan keluarga.Â
Namun bagi mereka yang ingin kado lebaran via online ada juga yang model menawarkan transaksi paket lebaran lewat WA lalu dikirimi nama produk, Harga produk dan silahkan nawar produk tersebut. Proses jual beli ada produk, ada harga dan barang bisa dilihat di gambar, jika cocok nanti komunikasi cara pembayarannya, bisa saja paket dikirim ke pembeli langsung, dan bayar langsung di lokasi atau rumahnya, anda tinggal duduk manis dirumah, semua produk yang dipesan akan diantar, saat dilokasi ternyata ada perbedaan informasi, bisa diselesaikan antara pembeli dan penjual, berbeda dengan model penjuala online di toko online.Â
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H