Enaknya "Double Job", Salahkah ?

Contoh yang sering adalah seorang dosen dalam melakukan pekerjaan utama adalah mengajar, namun karena amanat tri dharma perguruan tinggi, ada tuntutan untuk melakukan pekerjaan penelitian, terkadang ini juga menyita pekerjaan utama. 

Belum lagi misalkan bila yang bersangkutan memang expect di ilmunya dan sangat dibutuhkan oleh semua orang, maka pilihan utama pekerjaan tetap ada dan pilihan pendukung pekerjaan mesti akan terjadi. 

Kata kuncinya adalah sikap atas pendiriannya yang kuat, termasuk bisa membagi waktu antara pekerjaan utama dengan pekerjaan sampingannya. Dalam pekerjaan yang ada mesti ada aturan yang melekat. 

Pekerjaan utama mereka sudah terpenuhi, dan cari pekerjaan pilihan yang bukan kompetitor, jika pekerjaan utama dihari senin-jumat, boleh donk jika cari pekerjaan di hari sabtu dan minggu untuk mengisi waktu luangnya. 

Yang jadi masalah itu jika pekerjaanya senin-jumat, tapi pekerjaanya sama waktunya di hari itu juga, makanya cari pekerjaan pilihan dengan pekerjaan yang tidak mengganggu pekerjaan utama. Semoga ilmu dan karya anda tetap bisa bermanfaat bagi semua orang.