Pentingnya Papan Identitas Kelembagaan Desa

Bila anda masuk ke Desa, yang muncul adalah gapura desa, dan ada papan identitas kelembagaan desa, kadang papannya sudah berkarat, sudah tidak layak dilihat, namun akan bangga jika didalam kelembagaan desa beberapa lembaga terdokumentasikan dengan baik, seperti contoh di Desa Parereja, Kecamatan Banjarharjo, Kabupaten Brebes, Jawa Tengah. 

Ada beberapa papan yang terpasang di kompleks balai desa. Mungkin yang sering kita lihat jika di balai desa yang ada itu Papan BPD, LPM Desa, Kantor Pemerintahan Desa, namun jarang jika Organisasi pemuda Desa, Babinsa, Babinkamtibmas, Forum Peduli Pendidikan Desa, Forum Kesehatan Desa dan lainnya. 

Pemerintahan Desa Parereja ingin menampilkan warna lain, yang mungkin berbeda dengan desa yang lain, dimana semua organisasi yang di SK Kepala Desa di buatkan papan nama kelembagaannya dan diberikan juga sekretariat di desa. 

Masyarakat bisa membaca satu persatu papan tersebut sebagai wujud informaso layanan sekaligus keberadaan di desanya yang masing-masing organisasi ini bertujuan memajukan desanya melalui keterlibatan masyarakat. 

Contoh papan FMPP adalah papan informasi di desa dengan singkatan Forum Masyarakat Peduli Pendidikan, mereka dari keterwakilan masyarakat untuk membantu mengatasi anak tidak sekolah kembali bersekolah. Forum ini diharapkan bisa melakukan pengumpulan data, verifikasi data, pengembalian anak ke sekolah dan mendampingi anak untuk memastikan anak tersebut kembali sekolah. 

Ada lagi FMM KIA singkatan forum masyarakat madani kesehatan ibu dan anak sebuah forum kesehatan desa yang fokus pada kesehatan ibu dan anak. Ibu hamil dipastikan melahirkan dengan selamat, ada forum khusus ibu hamil untuk belajar dan berkonsultasi dan memastikan saat melahirkan bayi ke layanan kesehatan. Jangan ada kematian ibu dan bayi termasuk balita. 

Desa ini juga sudah membentuk Forum Anak Desa sebuah komitmen yang kuat dalam rangka pemenuhan hak anak, baik itu hak hidup, hak tumbuh kembang, hak perlindungan dan hak partisipasi. 

Anak usia 0-18 tahun di desa ini sudah ada data pilah anak, melalui pendataan SIPBM (Sistem informasi pendidikan berbasis masyarakat), ada data anak yang belum punya akta kelahiran, anak yang tidak sekolah dan termasuk keluarga yang punya anak tapi belum punya jamban sehat. 

Melalui data SIPBM desa ini sudah bebas dari buang air besar sembarangan, Forum Kesehatan Desa juga sudah terbentuk sehingga segala urusan terkait masalah kesehatan desa dibahas secara komprehensif. 

Ada juga KPMD sebuah forum desa ditingkat desa  yang beranggota masyarakat desa yang memiliki pengetahuan, kemauan dan kemampuan untuk menggerakkan masyarakat berpartisipasi dalam pemberdayaan masyarakat dan pembangunan partisipatif.

Sebagai unsur kader yang bertugas memberikan pelayanan kepada masyarakat secara profesional, jujur, adil, dan merata dalam penyelenggaraan tugas negara, pemerintahan, dan pembangunan.