Pesan bagi para pemimpin partai, karena sudah muncul nomor partai yang sudah ditetapkan, maka harus mulai membuat strategi jitu untuk menarik simpati orang baik kepada pemilih pemula, pemilih dewasa maupun pemilih manula.Â
Strategi mesti tidak sama, dan pastikan mencari formula jitu bagaimana, seperti pemilih yang tidak bisa membaca, menulis bahka  tidak kenal huruf maupun warna, pahamnya adalah kenal tokoh yang menjadi panutannya.Â
Tokoh adat atau tokoh masyarakat yang disegani hingga sekarang masih menjadi saluran suara politik yang patut diperhitungkan. Wajarlah jika para pemimpin partai mulai membidik suara mereka melalui model silaturikhim baik melalui personal maupun organisasinya. Selain itu peran media juga sangat diperhitungkan.Â