Intensitas hujan yang tinggi kemarin hingga pagi hari ini menyebabkan beberapa Kelurahan di Kota Tegal dan Desa di Kabupaten Brebes mengalami kebanjiran. Pantauan di lapangan Kelurahan di Kota Tegal yang mengalami banjir antara lain Krandon, Kaligangsa Tegal, Cabawan, Sidapurna, Sumurpanggang, Margadana. Termasuk di Kabupaten Tegal juga ikut merasakan banjir terutama dari Dampyak hingga surodadi.Â
Tampak terlihat hingga pukul 20.00 sejumlah warga yang kena dampak banjir ini berada di pinggiran jalan nasional, sepeda motor diparkir dijalan, termasuk beberapa mobil pribadinya pun diparkir dirumah yang tidak terkena banjir.Â
Sedangkan beberapa desa di Kabupaten Brebes yang mengalami banjir antara lain Kecamatan Brebes, Wangandalem, Pemaron, Terlangu, Kalipucang, Kalimati, Lembarawa, dan Padasugih. Di Kecamatan Wanasari Desa Glonggong, Jagalempeni, Wanasari, sedangkan Desa di Kecamatan Ketanggungan yakni Buara, Ketanggungan, Dukuh Tengah, Cikeusal Lor, Sindangjaya, dan bahkan beberapa jembatan juga ikut ambrol akibat luapan air sungai.Â
Camat Ketanggungan Laode Vincan mengatakan membenarkan bahwa di wilayahnya beberapa desa kebanjiran tadi malam, bahkan ada yang rumahnya mengalami kerusakan akibat banjir tadi malam. Mereka warga Sindangjaya Kecamatan Ketanggungan.Â
Salah satu warga Desa Terlangu Hasanudin yang mengalami banjir tahun lalu (16 Februari 2017), juga mengalami kebanjiran tahun ini. Padahal beberapa tanggul di daerah Buara dan Janegara serta Kedungtukang, serta Lengkong posisinya masih belum jebol, melainkan baru rembesan air dan luapan Sungai Pemali saja sudah bikin banjir.Â
Pantauan di Sungai Pemali, tanda bahaya siaga 1 sudah menunjukan pada patok warna merah, tampak terlihat begitu jelas air sudah sampai di warna tersebut. Artinya warga pun harus waspada dan bila sewaktu-waktu tanggul jebol, maka harus mengungsi ke tempat desa yang tidak mengalami kebanjiran.Â
Untuk informasi di Kota Tegal, mulai Kaligangsa Tegal hingga ke arah timur sampai Hotel Bahari Inn Tegal ke selatan hingga malam ini kondisi air  masih menggenangi rumah pemukiman, bahkan intensitasnya makin tinggi. termasuk daerah dampyak ke timur hingga surodadi warga sementara masih berada di pinggiran jalan karena airnya belum surut.Â
Untuk sementara pihak PLN melakukan pemadaman Listrik dilokasi daerah yang mengalami banjir.Â