Pengabdian Masyarakat oleh Mahasiswa (PMM) Gelombang 11 kelompok 21 yang di dampigi oleh Ibu Novita Ratna Satiti, MM. (dosen prodi manajemen FEB) Universitas Muhammadiyah Malang ini memiliki beberapa Program Kerja yang fokus pada edukasi masyarakat tentang Covid-19 salah satunya adalah budidaya tanaman obat-obatan yang bisa digunakan obat atau dikonsumsi pada masa pandemi guna cegah Covid-19.
Mahasiswa memilih tanaman Jahe Merah untuk di budidaya di desa Sukomulyo karena memiliki beberapa manfaat khusunya di masa pandemi ini. Jahe merah memiliki kandungan antioksidan yang cukup tinggi di samping itu di dalam jahe merah ini banyak sekali kandungan senyawa aktif yang menyehatkan bagi tubuh. di tengah keterbatasan suplai produksi vitamin C di masa pandemi saat ini.
Kegiatan yang dilakukan pada hari Kamis, 26 Agustus 2021 ini mendapatkan Respon baik dari masyarakat Desa Sukomulyo dan juga sangat antusias dengan adanya program kerja budidaya tanaman jahe merah ini. kelompok mahasiswa tersebut di dampingi langsung oleh bapak Imam (Kepala Dusun Bakir, Desa Sukomulyo) pada saat proses penanaman di lahan masing-masing warga. para mahasiswa membagikan secara rata di ladang 1 sampai 2 bibit jahe Merah. Sehingga setiap ladang ada tanaman jahe merah dan semua mayarakat ikut serta membudidayakan tanaman tersebut.
bagi masyarakat menengah ke bawah Jahe Merah ini sangat membantu masyarakat dalam meningkatkan sistem imun. Khususnya masyarakat di daerah Sukomulyo lebih suka mengkonsumsi jamu daripada harus mengkonsumsi obat karena menurut masyarakat lebih sehat. Di samping itu perlu upaya peningkatan sistem imun tubuh mengingat virus dapat masuk ke dalam tubuh manusia pada saat imun mengalami penurunan. Sistem imun tubuh penting untuk di jaga dalam era covid-19 seperti saat ini.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H