Mohon tunggu...
‎ ‎ ‎ ‎ ‎ ‎ ‎ ‎ ‎ ‎
‎ ‎ ‎ ‎ ‎ ‎ ‎ ‎ ‎ ‎ Mohon Tunggu... Mahasiswa - ‎ ‎ ‎ ‎ ‎ ‎ ‎ ‎ ‎ ‎

‎ ‎ ‎ ‎ ‎ ‎ ‎ ‎ ‎ ‎

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

China dan Kapal Induk Nuklir, Mengejar Bayangan Amerika atau Ambisi Tanpa Batas?

16 November 2024   23:22 Diperbarui: 17 November 2024   06:29 65
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Chinese aircraft carrier Liaoning

Untuk mempertahankan posisi tersebut, AS diperkirakan akan mempercepat modernisasi armadanya melalui pengadopsian teknologi canggih, termasuk kecerdasan buatan (AI) dan sistem senjata generasi baru, guna memastikan keberlanjutan dominasi teknologi dan militer di masa depan.

Pengembangan kapal induk nuklir oleh China menghadapi tantangan besar, terutama dalam menciptakan reaktor nuklir yang aman, stabil, dan efisien secara operasional. Di tingkat internasional, langkah ini diawasi ketat oleh negara-negara tetangga seperti Jepang, Korea Selatan, dan India, yang mungkin merespons dengan meningkatkan anggaran pertahanan mereka. Dalam konteks geopolitik, upaya ini berpotensi memicu perlombaan senjata maritim di kawasan Asia. 

Meskipun teknologi China belum menyamai keunggulan Amerika Serikat, keberhasilan pengembangan ini dapat memperkuat pengaruh China di Indo-Pasifik.

 Secara hukum internasional, pengembangan tersebut dianggap sah asalkan penggunaannya mematuhi prinsip-prinsip perdamaian dan kebebasan navigasi. Namun, langkah ini menambah kompleksitas dinamika keamanan global, menuntut kerja sama internasional untuk mencegah eskalasi konflik maritim di masa depan.

 

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun