sudah 1 bulan berlalu sejak letusan pertama gunung merapi,namun hanya cukup 1 hari untuk menenggelamkan seluruh  berita itu dari publik. kini semua media sibuk membicarakan Referendum yogyakarta,semua hanyut terbawa arus pengalihan isu, manuver yang sungguh cantik diperlihatkan pakbeye dan politiknya,sudahkah penanggulangan bencana merapi teratasi ? sudahkah sapi - sapi itu mendapat ganti rugi ? kini rakyat lereng merapi hanya bisa meratapi sapi - sapi yang terlupakan
Berikut harga sapi yang akan diganti berdasarkan keterangan Menteri Pertanian:
1. Untuk sapi yang mati karena erupsi Merapi: -Anak sapi (pedet) : Rp 5 juta -Sapi dara : Rp 7 juta -Sapi dara bunting : Rp 9 juta -sapi laktasi/perah : Rp 10 juta 2. Untuk sapi hidup akan dihitung berdasarkan berat badannya:
-Sapi jantan potong : Rp 22 ribu/kilogram -sapi betina tidak laktasi dan tidak bunting : Rp 20 ribu/kilogram
kenapa mesti sapi ? Maklum, sapi yang adalah hewan ternak penduduk di lereng Merapi dan merupakan sumber penghidupan bagi mereka.bayangkan saja hanya demi sapi para penduduk rela menantang maut walaupun merapi masih berpotensi erupsi kembali,hal ini menunjukkan betapa berharganya sapi bagi penduduk lereng merapi.janji pemerintah untuk membayar ganti rugi sapi - sapi di akhir bulan november kini hanya tinggal tipuan untuk membuat penduduk lereng merapi tenang lalu terlupakan dengan pengalihan.semoga anda tidak menjadi  seperti sapi - sapi yang terlupakan.
Pena Aksi
materi refrensi http://berita.liputan6.com/daerah/201011/306265/Akhir.Bulan.Ganti.Rugi.Sapi.Dibayar http://www.tribunnews.com/2010/11/11/ganti-rugi-sapi-rp-10-juta-tapi-santunan-korban-hanya-rp-4-juta
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H