Mohon tunggu...
Sutrisno Penadebu
Sutrisno Penadebu Mohon Tunggu... Penulis - Menulis menebar kebaikan, Menulis apa saja bila ide datang

Sutrisno dengan nama pena Penadebu, ASN di Babulu kabupaten Penajam Paser Utara. Menulis di beberapa media baik cetak maupun online telah menerbitkan beberapa jurnal, prosiding, dan beberapa buku. Kini menjadi pengurus organisasi profesi. Menjadi instruktur lokal dalam kegiatan menulis dan guru inti. Sutrisno dapat dihubungi di: 1. HP/Wa : 081253791594 2. Facebook : Sutrisno babulu 3. Email : sutrisnok809@gmail.com

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Puisi Sunyi

17 Desember 2023   21:15 Diperbarui: 17 Desember 2023   23:34 100
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Sumber: Pexel 3075x3845

Angin malam memeluk, mengantar lirih sunyi,

Daun-daun bertepuk, soraknya dalam kebisuan,

Sunyi setelah ini, menjadi puisi tanpa kata,

Mengalun lembut, memahami kepergian yang tak terucap.

Di pelukan malam, bintang-bintang berkisah,

Cerita yang terlukis di langit, jadi teman senja,

Sunyi merayap, meretas waktu yang tak terduga,

Menjadi saksi dalam diam, penuh makna yang terpola.

Sinar rembulan memijar, menusuk gelap yang terlipat,

Sunyi setelah ini, melukis keindahan dalam sepi,

Bisikan malam menjadi lagu, mengalun pelan,

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun