Mohon tunggu...
Sutrisno Penadebu
Sutrisno Penadebu Mohon Tunggu... Penulis - Menulis menebar kebaikan, Menulis apa saja bila ide datang

Sutrisno dengan nama pena Penadebu, ASN di Babulu kabupaten Penajam Paser Utara. Menulis di beberapa media baik cetak maupun online telah menerbitkan beberapa jurnal, prosiding, dan beberapa buku. Kini menjadi pengurus organisasi profesi. Menjadi instruktur lokal dalam kegiatan menulis dan guru inti. Sutrisno dapat dihubungi di: 1. HP/Wa : 081253791594 2. Facebook : Sutrisno babulu 3. Email : sutrisnok809@gmail.com

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Tulang Rusuk yang Rusak

21 Mei 2023   07:53 Diperbarui: 21 Mei 2023   07:59 133
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Tulang Rusuk yang Rusak
Oleh: Penadebu

Di balik tulang rusuk yang rusak,
Tersimpan rahasia wanita yang tak tergantikan.
Dia pendamping pria, setia dalam perjalanan,
Baik atau buruk, tergantung perlakuan.

Dia lembut seperti embun pagi yang menari,
Namun kuat seperti batu karang di samudra biru.
Hatinya penuh cinta, penuh kasih dan sayang,
Tetapi bisa pecah, hancur, terluka oleh sikap sang pria.

Bukanlah wanita sekadar pelengkap hidup,
Dia partner sejati dalam cerita panjang.
Perlakukan dia dengan lembut dan hormat,
Dengan cinta yang tulus, takkan ada yang salah.

Jangan mematahkan tulang rusuknya yang rapuh,
Karena dia adalah bagian dari kehidupanmu.
Pilihlah kebaikan dalam setiap tindakan,
Agar wanita itu tetap menyertaimu dengan penuh ketulusan.

Jadilah pria yang bijaksana dan lembut,
Bukan penghancur tulang rusuk yang rusak.
Hargai wanita sebagai pendamping yang berharga,
Dan bersama-sama, kalian kan menjalani hidup penuh kebahagiaan.

Babulu, 21 Mei 2023
#Penadebu_Puisi Bebas_Tulang Rusuk yang Rusak

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun