Oleh: Penadebu
Di lembah batu sunyi senyap,
Hanya suara angin yang terdengar,
Malam yang gelap, bulan belum lagi purnama,
Listrik adalah bintang-bintang di langit,
Kekerasan ini adalah bagian kehidupan,
Udara sejuk, menyejukkan hati.
Bulan bersinar, memancarkan cahaya sabit,
Seakan memberi tanda suci ramadan,
Di lembah batu, suasana berbeda,
Sebuah palu besar, tak ada ayunan pecah suara,
Sebuah waktu istimewa, penuh makna.
Orang-orang berpuasa, menahan lapar dan dahaga,
Bertafakur dan berdoa di malam nan sunyi,
Mendoakan keselamatan dan kemenangan,
Berharap dapat kembali ke jalan yang lurus.
Sahur diawali dengan suara adzan,
Buka puasa disertai dengan doa-doa,
Di lembah batu, suci dan damai,
Kita merasakan kedamaian di dalam hati.
Di lembah batu, malam puasa terasa begitu khusyuk,
Suara angin semakin merdu,
Kita memperbanyak amalan dan ibadah,
Menguatkan iman dan taqwa, di bulan penuh berkah.
Babulu, 23 Maret 2023
#Penadebu_Puisi_Bebas_Malam_Puasa_di_Lembah_Batu
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H