Terpejam jejak pada waktu
Mata berlari tak tertuju satu
Menatap
Melirik
Membisik
.
Kapan?
Keindahan yang kudapat dari gulita
Kala terang rembulan tak terbaca asa
Menjadi nyata pada langkah dan bicara
Pada matahari membuka dan menutup jiwa
Tapi.
Semua pudar
Semua pergi
Kala lamunan menjadi sebuah tangisan
Pada pikuknya sebuah raga kehidupan
Aku.
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!