Dari penjelasan itulah Derby belajar berkenalan dengan Kesenian Tradisi Jawa asli Kediri. Tak hanya itu, jika ada kesempatan ia juga tak segan untuk meminta berfoto bersama personel idola paguyuban jaranan. Salah satunya bersama Menjeng Kim Hoa yang sempat viral di berbagai sosial media dengan kata-kata "dikasih info mazzzeeeh".
Derby, bocah kelahiran 2013 ini sering juga mengatakan ingin menjadi salah satu tokoh personel dalam sebuah paguyuban tersebut. Tak segan-segan, ia juga memiliki beberapa properti tokoh yang digunakan dalam seni jaranan, dari topeng pujang ganong, ketekan (topeng berwujud monyet), Celengan (anyaman bambu berbentuk celeng/babi hutan), serta pecut samandiman. Semua itu adalah properti utama yang digunakan untuk kesenian jaranan asli Kediri.
Dengan kegemarannya ini, Derby juga memotivasi kepada teman sebayanya untuk gemar dengan seni jaranan. Karena pada suatu kesempatan ia pernah menjawab dari satu pertanyaan yang muncul dari pengasuhnya.
"Kenapa kamu senang dengan jaranan?"
Dia menjawab dengan tetesan air mata "karena aku kasihan dengan Klono Sewandono, yang sudah perang untuk menciptakan tontonan yang seru"
Jawaban tersebut muncul karena cerita-cerita yang didongengkan dari pengasuhnya sendiri. Dimana setiap sebelum tidur, Derby selalu diceritakan legenda-legenda yang ada di Kediri termasuk asal mula seni jaranan.
Semoga saja, Derby menjadi salah satu pelopor untuk generasinya agar selalu mencintai budaya Indonesia.
Sekian..
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H