CILACAP, JAWA TENGAH. Setelah Sukses dengan Peken Banyumasan Tjilatjap (PBT) - Tjakrawedana I (TJW 1), pada 24 Juni 2023 lalu digelar Peken Banyumasan Tjilatjap (PBT) - Tjakrawedana II (TJW 2).
Tema kali ini adalah "Pemuda Berkarya: Membangun Dampak Positif bagi Diri dan Lingkungan". Menurut Donie Hulalata, selaku humas, tema tersebut yang membangkitkan semangat kreativitas pemuda dan mengajak untuk memilih berkarya dan berkegiatan yang memberikan dampak positif pada diri sendiri dan lingkungan sekitar.
Tak sendiri, Peken Banyumasan Tjilatjap (PBT) - Tjakrawedana II (TJW 2) yang merupakan inisiatif komunitas Cilacap Kreatif, berkolaborasi dengan Badan Narkotika Nasional (BNN) Kabupaten Cilacap, memperkuat kampanye melawan penyalahgunaan narkoba dan mengedepankan pilihan hidup yang sehat dan produktif.
Untuk lokasi masih sama dengan Peken Banyumasan Tjilatjap (PBT) - Tjakrawedana I (TJW 1) lalu, yakni di Gedung Eks Pabrik Pemintalan Cilacap. Berbagai kegiatan dibuat, yang mendorong pemuda untuk aktif berpartisipasi.
Dalam kategori "Heritage", tersedia program 'Tour de History' yang mengajak peserta untuk menjelajahi gedung tempat acara berlangsung dan lingkungan sekitar dengan bimbingan oleh komunitas Tjilatjap History.
Untuk kategori "Art", ada pertunjukan seni lukis, tari tradisional, dan musikalisasi yang melibatkan siswa-siswi SMA Negeri 1 Cilacap dan SD Negeri 01 Tambakreja.
Digelar juga BYOT (Bring Your Own Tjilatjapan), sebuah sesi sarasehan yang melibatkan berbagai pihak seperti pemerintah, pengusaha, industri, komunitas, agregator, dan media. Dalam sesi ini, pemuda dapat berdiskusi tentang isu-isu terkini, berbagi pengalaman, serta mengembangkan koneksi dan kolaborasi yang berpotensi memajukan sektor ekonomi kreatif.
