Selama ini biaya operasional karyawan dan pemeliharaan hewan hanya mengandalkan dari sisa tabungan. Pakan hewan tetap diperhatikan. Demikian juga dengan hak-hak karyawan, seperti pemberian tunjangan hari raya (THR) sudah diberikan sesuai aturan pemerintah.
Ke depan, Aldo berharap, tempat wisata boleh buka dan menerima pengunjung lagi. Selama ini, JAI memang termasuk destinasi wisata yang cukup favorit bagi warga Jakarta dan sekitarnya. Jika ada izin untuk beroperasi lagi, maka JAI pun akan menerapkan protokol norma baru, baik bagi karyawan maupun pengunjung.
JAI yang dibuka pertama kali pada 17 Maret 2017 memliki lahan seluas 7200m2. Di area tersebut terdapat 3.249 jenis hewan laut maupun darat.
Aktivitas yang dilakukan selama tidak ada pengunjung, yakni pengurangan penggunaan electricity terutama AC. Namun, hal itu tidak dilakukan secara penuh, karena ada beberapaa hewan yang tetap butuh pendingin. Pengelola tidak menginginkan hewan di sana terdampak overheat. (Anwar Effendi)***
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H