puasa (takjil). Sebagian orang ada yang tidak terbiasa mengkonsumsi makanan berat. Makanan ringan yang tersaji kadang membosankan.
Jelang adzan Maghrib kadang bingung mencari menu pembukaSementara untuk mencari takjil ke pedagang dadakan, sekarang agak sulit. Karena kumpulan pedagang sekarang lebih sering dibubarkan, terkait masih mewabahnya virus corona. Kalau sudah begitu, bagaimana kalau mencoba membuat menu takjil sendiri.
Cari yang gampang saja membuatnya dan bahannya yang mudah didapat. Mumpung sekarang lagi musim timun suri, bisa dicoba minuman yang sederhana tapi menyegarkan. Semua orang pasti bisa membuatnya.
Mulai saja dengan membeli timun suri. Ada macam-macam bentuk timun suri yang dijual di pasar. Umumnya timun suri berbentuk lonjong memanjang. Namun sekarang banyak juga timun suri yang dijual bentuknya bulat. Baik yang lonjong maupun yang bulat, timun suri memang cocok untuk menu pembuka puasa dan penggemarnya cukup banyak.
Saat membeli, pilih timun suri yang teksturnya jangan terlalu keras. Kalau masih keras, biasanya kurang enak saat disantap. Pijit saja timun suri itu, kalau agak gembur boleh dipilih tuh. Kalau bisa cium juga, kalau ada aroma wangi langsung beli saja.
Kemarin beli timun suri jenis yang bulat. Sudah gembur dan aroma wanginya luar biasa. Beli dua biji ukuran sedang. Jumlah timun suri segitu cukup untuk porsi lima orang, bahkan bisa lebih.
Biar tidak bosan, minuman dengan campuran timun suri itu, jangan menggunakan sirup sebagai cairan pemanisnya. Umumnya sih, sebagian orang menuangkan sirup ke air, dicampur es batu, kemudian potongan timun suri dimasukan.
Sekarang, setelah timun suri dikupas kulitnya, potong kecil-kecil sesuai selera masukan ke dalam baskom. Cairan pemanisnya bisa menggunakan rebusan air gula jawa. Rebus air ukuran dua gelas sedang. Sedangkan gula jawanya cukup dua butir ukuran bulatan kecil.
Tunggu air mendidih kemudian masukan butiran gula jawa. Boleh juga diaduk-aduk agar gula jawa cepat larut. Setelah dianggap gula jawa larut secara merata, baru diangkat. Cairan gula yang akan dijadikan pemanis itu dituangkan ke air biasa ukuran enam gelas. Baru deh potongan timun suri tadi dicampurkan ke air yang sudah manis dari gula jawa.
Yang suka dingin, bisa tambahkan es batu. Tapi yang khawatir/alergi air dingin, cairan pemanis gula jawa yang sudah dicampur timun suri, bisa langsung dikonsumsi. Lumayan enak segar untuk pembuka puasa. Cobain deh. (Anwar Effendi)***
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H