Mohon tunggu...
BobotohBiru
BobotohBiru Mohon Tunggu... Lainnya - Pemuda Dua Anak Sudah Cukup

baik dan salah tergantung yg menafsirkan

Selanjutnya

Tutup

Humaniora

Web CPNS.Kemenkumham.Go.Id Down? Masih Lemahkah Antisipasi Birokrat?

8 September 2017   19:07 Diperbarui: 8 September 2017   19:13 1647
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Bulan Agustus dan September ini hampir seluruh instansi baik Kementrian maupun Lembaga pemerintah membuka lowongan untuk menjadi Aparatur Sipil Negara (ASN). Dimulai dari Kementrian Hukum dan Ham hingga Mahkahmah Agung menjadi dua lembaga pemerintah yang membuka lowongan.

Ungkapan admin medsos khususnya di BKN dengan gaya humanity dan penjelasan yang enak menambah adem dengan sabar menjawab berbagai pertanyaan dari para pemburu NIP. Akan tetapi rasa adem itu terdapat cela entah kebiasaan birokrat kita yang menganggap sepele atau memang tidak terpikirkan sama sekali dari awal pendaftaran hingga sampai pengambilan jadwal untuk tes semua server lembaga tersebut down.

Bayangkan saya hampir 1,7 juta yang memasukan data pemberkasan untuk melamar, tetapi fasilitas yang digadang secara online tidak diimbangi dengan kekuatan server ng disediakan. Bahkan dari pengumuman lulus administrasi sampai hari ini saya mencoba masuk melalui cpns.kemenkumham.go.id tidak bisa dari mulai browser nampilin game dinosaurus loncati kaktus hingga tanda loading. Padahal kouta banyak akses internet wifi dengan menggunakan jaringan milik BUMN yang digadang bagus tetap tidak bisa menembus web tersebut.

Lalu peran antisipasinya apa?saya cukup terhibur ketika akun twitter kemenkumham yang bercentang biru dengan entengnya menanyakan sudahkah cetak nomor registrasi peserta? Hampir dari 1600 an yang saya stalking semua jawabannya bagaiamana mencetaknya web aja down? Hebatnya lagi adminpun entah bingung dan harus menjawab apa?dan tidak ada yang menjawab pertanyaan pemburu NIP tersebut seperti hilang ditelan mention.

Menurut saya ini salah satu lemahnya antisipasi birokrat pemerintah di negeri tercinta ini, lemahnya antisipasi memang bukan hanya dari lowongan CPNS juga merambah pada permainan sepak bola timnas atau klub pasti komentator selalu mengatakan "Kurang Antisipasi". Menurut saya seharusnya pihak penyelenggara harus memikirkan antisipasi pertama ada alternatif terutama server karena banyak mentionan yang mengatakan bahwa downnya web cpns.kemenkumham.go.id dikarenakan server yang kecil bahkan tidak stabil. Bisa jadi hal itu tidak terantisipasi mungkin belum dientrikan di anggaran perubahan atau cara melakukan seleksi alam dengan demikian penyelenggara tidak harus cape menseleksi peserta dengan alasan telat mencetak nomor registrasi.

Menurut saya ini salah satu contoh yang sering disepelekan, menyepelakan hal yang dianggap kecil padahal citra dan kepercayaan masyarakat bisa terbangun dengan baik dari hal yang sepele. Bersabarlah kan sudah diantisipasi cetak nomor registrasi semula terakhir tanggal 9 september 2017 diperpanjang hingga 11 September 2017. Cukup baik antisipasinya dan alternatifnya karena memperpanjang waktu pencetakan bukanlah bentuk antisipasi tapi solusi terakhir karena servernya mungikin sedang ditingkatkan.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun