Mohon tunggu...
Pecandu Sastra
Pecandu Sastra Mohon Tunggu... Wiraswasta - Jurnalis dan Penulis

.

Selanjutnya

Tutup

Worklife

Niatkan Hadir, Berikut Jadwal Habib Umar bin Hafidz di Indonesia

25 Juli 2023   11:50 Diperbarui: 25 Juli 2023   11:58 4348
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Habib Umar bin Salim bin Hafizd (Tarim, Hadramaut). Sumber: Instagram (kalamhabaibindonesia). ist

Habib Umar bin Salim bin Hafidz dikabarkan akan berkunjung ke Indonesia dalam rangka rihlah syiar Islam pada Agustus mendatang. 

Kabar kedatangan Habib Umar tersebut tersiarkan melalui beberapa akun instagram penggemar beliau, dan dikonfirmasi secara langsung oleh akun resmi Majelis Rasulullah saw., pusat, serta Dewan Syuro Majelis Rasulullah Al-Habib Nabiel bin Fuad Al-Musawa melalui akun instagramnya @habib_nabiel_almusawa.

Habib Umar bin Hafidz adalah seorang ulama terkemuka, guru, dan pembaru Islam dari Yaman. Ia lahir dari keluarga ulama berpengaruh dan masih keturunan Nabi Muhammad dari Husain bin Ali.

Pengaruh Habib Umar bin Hafidz tidak hanya terbatas di Yaman, tetapi sampai di Indonesia. Beliau bahkan telah berdakwah di Indonesia sejak 1994.

Habib Umar bin Hafidz lahir di Tarim, Hadramaut, Yaman, pada 27 Mei 1963. Ia berasal dari keluarga ulama berpengaruh, di mana sang ayah yang bernama Muhammad bin Salim bin Hafiz adalah seorang mufti di Tarim.

Habib Umar dijadwalkan tiba di Jakarta pada 19 Agustus 2023 mendatang. Adapun jadwal kegiatan yang akan dihadiri oleh beliau, sebagaimana dikutip dari instagram resmi Majelis Rasulullah saw., (majelisrasulullahsaw_idn), diantaranya; pada 19 Agustus, Rauha-pukul 18.00 wib di Komplek Hankam Cicodol, Kebayoran Lama, Jakarta Selatan.

Lalu, pada 20 Agustus 2023, menghadiri Haul Akbar Syech Abu Bakar bin Salim ke-453 di Komplek Hankam Cidodol, Kebayoran Lama, Jakarta Selatan pada pukul 07.00 wib. Dan, pada 21 Agustus dijadwalkan akan hadir pada puncak Tabligh Akbar (Tahun Barun Islam 1445 H dan Tasyakuran HUT RI ke-78) di Masjid Istiqlal Jakarta Pusat, pukul 20.00 wib.

Selain di Jakarta, Habib Umar juga dikabarkan akan berkunjung ke Jawa Timur pada 22-23 Agustus. Adapun jadwalnya sebagaimana dilansir dari akun instagram (info.majelismalangraya), sebagai berikut; 22 Agustus ba'da asar atau pukul 15.00 wib, Multaqo Ulama di Pondok Pesantren Tebuireng, Jombang. Lalu, Tabligh Akbar di Stadion Joko Samudro Gresik pada hari yang sama, ba'da isya. Dan, pada 23 Agustus 2023 Ngaji Subuh di Masjid Nasional Al-Akbar Surabaya.

Bagi para pecinta Habib Umar, pecinta dan perindu Baginda Rasulullah saw., yang ingin hadir diharapkan untuk memasang niat hadir. Dikutip dari berbagai akun penggemar Habib Umar, mengimbau para penggemar agar dapat melaksanakan shalat hajat guna kelancaran perjalanan yang mulia Habib Umar bin Salim bin Hafizd ke Indonesia. Dan diharapkan memperbanyak doa, sholawat, serta dzikir dan sholat hajat agar dapat berjumpa Habib Umar.

BACA JUGA:

        * Alasan Habib Umar Tidak Memperbolehkan Menaruh HP di Saku Baju

        * Tiga Puluh Jam Bersama Habibana 

        *  Begini Cara Melipat Sajadah yang Baik dan Benar

Cikal Bakal Kedatangan Habib Umar bin Hafidz di Indonesia

Dilansir dari instagram sirr.tareem, pada suatu ketika Habib Anis bin Alwi bin Ali Al-Habsyi Solo, cucu dari Habib Ali pengarang Maulid Simthuddhuror berkunjung ke Habib Abdul Qadir Assegaf Jeddah, pemegang qutub saat itu. Ia ditemani Habib Umar Mulachela dan para Habaib lainnya. Singkatnya, Habib Anis meminta salah satu murid Abdul Qodir untuk datang ke Indonesia guna berdakwah, mengajarkan ilmu agama, dan lain sebagainya.

Mendengar hal tersebut, Habib Abdul Qodir tanpa panjang lebar berkata-memerintahkan salah satu muridnya untuk memanggil Habib Umar yang pada saat itu sedang tidak berada di tempat.

Tidak lama kemudian, tibalah Habib Umar dan berkata, "Apa yang anda perintahkan wahai guruku?"

Dengan lantang dan singkat, Habib Abdul Qodir menjawab, "Persiapkan dirimu untuk datang ke Indonesia dan bawalah teman."

Habib Umar pun berkata, "Sami'na wa 'athona Ya Sayyidi."

Maka, berangkatlah Habib Umar bersama Habib Ali Al-Jufri yang sudah kita kenal saat ini. Sedikit kisah, ketika rombongan tiba di bandara Solo, Habib Anis langsung mengajak rombongan menuju vila beliau di Tawangmangu, salah satu daerah pegunungan di dekat Solo. Di sana pun sudah disiapkan hidangan untuk memuliakan tamu.

ANDA MUNGKIN JUGA MENYUKAI:

        *  Menghadiri 1 Abad NU Berkah Wasilah Doa dan Tawasul

        * Pentingnya Menata Niat

        *  Berkah Ratib, Mata Sembuh Dari Cipratan Lem

Ada suatu yang menarik, di mana kala itu Habib Umar sedang berpuasa sunnah. Salah satu jamaah mengatakan kepada Habib Anis bahwa Habib Umar sedang berpuasa. 

"Ya Habib, sepertinya Habib Umar sedang berpuasa," bisik jamaah tersebut kepada Habib Anis. 

Mendengar ucapan tersebut, sembari tersenyum Habib Anis pun menjawab, "Kalau Habib Umar 'alim (berilmu), maka dia pasti makan."

Masya Allah, dari sini kita bisa menyaksikan bagaimana luar biasanya para 'alim wal ulama sholihin. Bicaranya, tingkah lakunya, adabnya, majelis-majelisnya adalah ilmu. Maka, semua adalah manfaat jika kita duduk bersamanya.

Inilah sekelumit cikal-bakal kedatangan Habib Umar bin Hafidz di Indonesia, hingga pada akhirnya kita bisa menyambut kedatangan beliau setiap tahun.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Worklife Selengkapnya
Lihat Worklife Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun