Mohon tunggu...
Peb
Peb Mohon Tunggu... Arsitek - Pembaca yang khusyuk dan penulis picisan. Dulu bercita-cita jadi Spiderman, tapi tak dibolehkan emak

Bersukarialah dengan huruf, kata dan kalimat. Namun jangan ambil yang jadi milik Tuhan, dan berikanlah yang jadi hak kaisar.

Selanjutnya

Tutup

Bola Pilihan

Naik Peringkat FIFA, Indonesia Berhutang Budi pada Timor Leste

30 Januari 2022   17:45 Diperbarui: 30 Januari 2022   17:55 2524
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
sumber gambar: bola.com

Peringkat FIFA Indonesia naik cukup signifikan. bahkan menggeser Singapura yang sebelumnya memandang sebelah mata Timnas Indonesia. Kini Singapura kebakaran jenggot.

Tak hanya Singapura, Malaysia pun ketar-ketir. Tersipu lamu. Mereka sibuk sendiri "berseteru" di dalam organisasi sepakbolanya sehingga tidak sempat menggelar laga untuk memanfaatkan panen point dari laga FIFA Matchday.

Biarlah itu urusan mereka. Siapa suruh tak bertanding? Nenek sudah berpesan jauh-jauh hari supaya rajin bertanding agenda FIFA.

Indonesia kini telah bertobat. Kalau dulu sering mengabaikan FIFA matchday, kini tak lagi mau lalai. Peringkat FIFA itu penting, walau Indonesia jarang juara tapi minimal peringkat itu untuk menaikkan gengsi negara.

Lihat saja Belgia, walau tak pernah juara Dunia, apalagi juara piala AFF, namun mereka menempati peringkat 1 dunia. Mereka bela-belain ngumpulin point receh dari berbagai laga persahabatan Internasional yang masuk perhitungan point FIFA. 

Dari pengumpulan point receh itu secara sabar dan telaten, sampai kini Belgia tetap peringkat 1 Dunia. Nikmat dunia mana lagi yang akan kau terima?

Hal yang relatif sama juga dilakukan Filipina. Peringkat mereka jauh di atas Indonesia. Padahal mereka kalau bertanding jarang menang lawan Indonesia. Mereka cerdik, lebih memilih lawan yang lebih lemah.

Pertobatan Indonesia bukan tanpa pertolongan negara lain. Bukan pula karena naturalisasi di PSSI. 

Lalu siapa dia? Adalah negara  Timor Leste, saudara bungsunya yang dengan rela sepenuh hati menjadi lawan tanding Indonesia. rela untuk kalah demi nama baik saudara tua. Berkah besar di surga bagi Timor Leste.

Dua laga FIFA matchday antara Indonesia vs Timor Leste sangat menguntungkan Indonesia. Hasil positif dicapai. Peringkat FIFA pun naik. Semua senang. Hati girang.

Untuk itu, sudah seyogyanya Indonesia berterimakasih pada Timor Leste. Indonesia berhutang budi. Jadi, berikan servis yang maksimal kepada Timor Leste saat berada di Indonesia.

Indonesia jangan pernah sombong kalau sudah naik peringkat. Harus sering-sering silaturahmi dengan Timor Leste, karena kalau tidak maka nanti Timor Leste tidak mau lagi diajak laga persahabatan. Kita bisa rugi besar.

Kalau Indonesia rugi, aku sih rapopo

---

peb30012022

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Bola Selengkapnya
Lihat Bola Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun