Final Piala AFF 2020 leg kedua berlangsung tepat hari pertama tahun baru 2022. Ini jadi dilema bagi para pemain Timnas Indonesia. Malam jelang tanggal 1 Januari pesta tahun baru. Tanggal 1 Januari sore jelang malam mereka harus menghadapi tim kuat Thailand.
Malam tahun baru biasanya orang Indonesia ngumpul dengan kawan dan handai taulan, bikin acara di halaman, tepi jalan atau pawai keliling kota. Ini sangat mengasyikkan.
Khusus para pemain Timnas Indonesia, khusus tahun ini sebaiknya tidak usah ikut-ikutan pendukungnya pesta malam tahun baru.
Pemain Timnas jangan ikut-ikutan bakar jagung, bakar ayam, sosis, ubi sambil karaoke dan gitaran di halaman hotel tempat menginap. Mereka juga jangan keliling kota Singapura nonton kembang api di Singapura.
Bukan apa-apa, bro/sist...kuatirnya  mereka bangun kesiangan. Badan jadi loyo, sementara sorenya mereka harus siap-siap ke stadion untuk melawan Thailand.
Laga melawan Thailand cukup penting. Timnas harus menang 5 : 0 untuk bisa juara. Kalau begadang, seperti kata Bang Rhoma ; badan loyo, muka pucat darah berkurang. Ini bikin sulit menang.
Pemain timnas boleh bakar jagung, ayam dan sosis sambil gitaran atau karaoke sepuasnya setelah laga dan menang 5:0. Tak apa-apa telat sehari, toh masih dalam suasana tahun baru.
Ini cuma saran. Tapi kalau mereka tetap pesta, aku sih rapopo.
----Â
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H