Ronaldo dan Messi seperti dua planet dalam satu galaksi bola. Sialnya Ronaldo seringkali pada posisi seperti "planet satelit" bagi planet Messi yang bayangan besarnya menutupi sebagian terang tubuh planet Ronaldo.
Ronaldo (mungkin) tak sekalipun menginginkan posisi di bawah bayang-bayang Messi. Namun ego seorang bintang yang dibentuk dari tempaan keras berbagai laga meminta ruang lebih, dan perlakuan sebagai nomor satu. Berbagai bukti sudah ditunjukkannya kepada semesta pecinta bola.
Namun sebagai olahragawan, Ronaldo dan Messi berteman.  Keduanya masih dalam koridor sportivitas sebagai atlet. Mereka tidak saling serang. Tidak ada perang pernyataan di media, seperti yang sering dilakukan antara politikus dalam meraih pengaruh publik.
BACA ;Â Kembali ke MU, Ronaldo Akan Diredupkan Masa Lalu
Sedangkan wujud "perang politis" Ronaldo dan Messi umumnya tampak dalam statistik prestasi, misalnya dalam hal jumlah gol, assist, akselerasi dalam tim, jumlah dan kasta tropi, dan lain-lainnya.
Gaya permainan Ronaldo dan Messi tidak sama. Ronaldo cenderung "keras", sedangkan Messi cenderung "lembut".
Postur tubuh Ronaldo ideal sebagai pesepakbola dunia, memiliki power dan kecepatan. Gaya bermain Ronaldo mencerminkan kehebatan fisik seorang atlet. Ronaldo ibarat motto Olimpiade ; Citius, Altius, Fortius yang artinya "Lebih Cepat, Lebih Tinggi, Lebih Kuat.Â
Ronaldo seringkali mencetak gol lewat tendangan gledek yang keras! Lompatan tinggi "heading", dan kecepatan sprint. Para pemain belakang dan kiper lawan harus adu cepatn tinggi dan kuat untuk mengantisipasi bola Ronaldo.
Sementara bila dibandingkan Ronaldo, Â Messi bertubuh lebih pendek-tidak ideal. Kalah dalam hal power dan kecepatan. Gaya permainan Messi terlihat seperti seorang seniman bola yang genius, lembut, penuh citarasa, dan dipenuhi keindahan permainan.Â
Seringkali, Messi mencetak gol dengan tendangan yang pelan--dengan penempatan bola yang tepat. Aksi golnya berupa "tipuan yang indah" dalam memperdaya kiper lawan.Â
Lalu mengapa kehebatan Ronaldo justru di bawah bayangan Messi? Mengapa Messi seolah diatas Ronaldo?
Ronaldo "bernasib sial" karena tumbuh menjadi mega bintang bersama Messi di kompetisi  negara yang sama, yakni La Liga di Spanyol. Ronaldo dan Messi berada di atmosfer nya sama.