Sebagai tim underdog, dan belum pernah jadi jawara Indonesia, motivasi PSS Sleman sangat tinggi. Mati di lapangan pun akan dilakoninya sampai tetes keringat terakhir. Mereka akan bikin sejarah baru bagi Daerah Istimewa Yogyakarta.Â
Perjalanan mereka sampai semifinal sangat luar biasa dan sudah teruji. Persebaya dan Bali United yang merupakan tim tangguh disingkirkannya. Kedua tim itu pernah digadang-gadang bakal masuk babak semifinal dan calon kuat juara. Tapi mereka justru keok dilindas penampilan apik PSS Sleman.
Pendukung PSS Sleman dikenal banyak dan fanatik. Banyak doa akan dipanjatkan untuk perjuangan para pemainnya. Â Mereka akan berkumpul di depan televisi masing-masing memberikan dukungan. Heu heu heu...ya..kan ndak boleh nonton di stadion, jadi teriaknya di depan tipi di rumah masing-masing, dengan catatan sudah ijin pak RT untuk "ribut di rumah sendiri" selama cuma 2x45 menit.
Masih ingat tim dinamit Denmark tahun 1992, dan Yunani tahu 2004 Â pada Piala Eropa dulu? Siapa sangka mereka akan juara Eropa, ditengah tim-tim elit Eropa yang pemainnya sedang dalam masa emasnya?
Jadi, bila PSS Sleman juara, netizen bolamania harus rela dan tabah menerimanya. Ingat, Â ya... ini hanya permainan bola. Hal yang jauh lebih penting adalah tetap menjaga rasa persatuan dan kesatuan bangsa!
Kalau PSS Sleman juara, aku sih rapopo...
----
Peb, pengamat bola online.
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana
Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI