"Casandra, aku juga mendengar soal setan gundul itu, tapi aku tak mau ambil pusing lebih jauh. Bagiku setan gundul itu hanya ada di serial kartun Casper. Mengingat Casper yang imut, lucu dan penuh persahabatan bisa membuatku bahagia, terhibur dan sangat nganu"
"Aaaaw! Casper itu membuatku tertawa geli. Si hantu gundul itu ngangenin, Rudolfo! Jauh dari bayangan intrik politik yang melelahkan.Â
" Naah, yeekan....kaaaann...! Sungguh aku senang kau bisa begitu, Casandra.
"Iya, Rudolfo. Kau sungguh cerdas!"
"Tidak, Casandra! Bukan cuma aku, tapi kau juga cerdas!"
"Darimana kau tahu itu, Rudolfo?"Â
"Karena kau adalah seorang Kompasianer, sama seperti aku dan para pembaca teks drama kita ini."
Demikianlah, akhirnya Rudolfo dan Casandra berbahagia dalam persahabatan yang tulus walau mereka awalnya berbeda pandangan soal dramatisasi politik dan setan gundul. Dengan melihat kebahagiaan mereka, aku sih rapopo. Heu heu heu....Â
----
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H