Mohon tunggu...
Peb
Peb Mohon Tunggu... Arsitek - Pembaca yang khusyuk dan penulis picisan. Dulu bercita-cita jadi Spiderman, tapi tak dibolehkan emak

Bersukarialah dengan huruf, kata dan kalimat. Namun jangan ambil yang jadi milik Tuhan, dan berikanlah yang jadi hak kaisar.

Selanjutnya

Tutup

Politik

Untuk Para Anti Ahok, Jangan Menuduh Admin Pro-Ahoker!

19 April 2016   17:26 Diperbarui: 20 April 2016   02:45 1908
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

- Adhieyasa (Pendekar Tengah Malam dengan Prosa satire nan tajam dari atas pohon Sawit) Posisi sebagai destroyer atau gelandang bebas. Mirip-mirip gaya Elly Idris di tim nasional, atau Genaro Gatusso di timnas Italia. Melihat tubuh kekar dengan otot menonjol dan jambangnya bikin lawan ngeri-ngeri kangen.

- AAA Anhus Anhass Anhess (Hantu pendekar bernyawa sembilan) karena berkali-kali dibunuh admin namun selalu hidup untuk dukung Jokowi. Posisi sebagai back kanan, sering ikut membantu menyerang. Punya daya jelajah yang tinggi karena punya nafas kuda, tanpa kompromi mirip Edgar Davis di Juventus, skill takcling yang bersih.

-Mbah Mupeank (Jago nyentii kebodohan lawan, artikelnya selalu ditutup dengan catur). Beliau Begawan Gaek yang kini usianya merosot dibawah 27 tahun. Berposisi sebagai kiper yang ligat menerkam buah catur di zona 12 pas. Bila tidak sedang sibuk diserang, dia memanfaatkan waktu main catur dibawah mistar gawang.

-Axtea99 ; pejuang sepuh namun tampak selalu muda nan gesit.Berposisi sebagai pemain antar waktu. Selalu mampu menampilkan permainan yang tenang, punya visi bermain yang tinggi, kemampuan dribling yang mumpuni.

-Mas Wahyu, Pendekar dengan artikel yang dingin tapi bikin masuk angin lawan. Berposisi sebagai gelandang serang yang elegan, punya skil individu yang menonjol, visi bermain yang ciamik, tenang dan menghanyutkan.

-Thomson Cyrus (Pendekar main bola-bola panjang..eeh artikel panjang). Berposisi sebagai second striker, mirip permaianan Dennis Berkamp dari Belanda. Lincah, kuat dan tahan lama. Cuma dia selalu . Ketakutan kalau naik pesawat.

Masih ada sejumlah nama lain (maaf saya lupa namanya). Mereka ada yang sebagai cheer leader ; yakni Jati, Vita Sinaga, Usi Saba Kota, Ariyani Na, Opa Jappy, Opa Tjip, dan lain-lain. Khusus Jati, dia punya kemampuan salto, dan sering membuka roknya saat beraksi yang membuat lawan jadi gemes.

Saya sendiri cuma opis boi di tim Hore yang khusus menggoreng telor untuk Prabowo agar beliau bisa jadi Juara Runner Up Pilpres2014 di bawah Jokowi. Tugas rutin aya menyiapkan makan dan minum, sekalian jadi tukang pijet plus.

Diluar itu, sejumlah individu berjuang sendiri-sendiri dengan artikelnya, namun tetap masuk pantauan tim Hore untuk memberikan dukungan. Pak Revaputra mungkin salah satu pendukung Jokowi yang berjuang secara individu, bukan? Maaf, kalau saya lupa karena tidak ada dalam interaksi tim Hore itu.

Diantar sejumlah anggota Tim Hore itu, kini dua orang bukan pendukang Ahok. Mereka adalah Gatot Swandito dan Adhieyasa. Keduanya bebas transfer di musim laga pilgub DKI. Silahkan pak Revaputra kontrak mereka sebelum mereka ngetem di Alexis atau Mangga Besar.

Saran saya untuk Para Anti Ahok atau Bukan Pendukung Ahok

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Politik Selengkapnya
Lihat Politik Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun