Mohon tunggu...
Peb
Peb Mohon Tunggu... Arsitek - Pembaca yang khusyuk dan penulis picisan. Dulu bercita-cita jadi Spiderman, tapi tak dibolehkan emak

Bersukarialah dengan huruf, kata dan kalimat. Namun jangan ambil yang jadi milik Tuhan, dan berikanlah yang jadi hak kaisar.

Selanjutnya

Tutup

Gaya Hidup Artikel Utama

Canda Si Ibu Tanpa Disadari Bisa Bully Sang Anak

27 November 2015   23:24 Diperbarui: 28 November 2015   14:58 1176
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Dalam konteks peristiwa tadi, maksud hati si Ibu ingin membangun humor bersama kawan-kawannya namun dia khilaf dan terjebak situasi-eforia canda dengan menjadikan anaknya obyek bully. Mereka ciptakan superioritas yang ekstrim kepada anaknya sendiri. Justru hal itu sangat jauh dari sebuah humor yang sehat.

Orang dewasa memang tak bisa lepas dari canda. Ditengah himpitan permasalahan hidup orang butuh refreshing murah-meriah. Berkumpul sesama kawan setara, bercanda bersama bisa menjadikan salah satu pelepasan dari himpitan tadi. Tapi mesti kita ingat, sangat tidak bijaksana bila anak sendiri dijadikan obyek canda bersama teman sesama orang dewasa.

Bukan begitu, teman-teman?

Sekian

---

Pebrianov28/11/2015

[caption caption="http://family.fimela.com/resources/photonews/2012/08/10/180/640xauto-7-aktivitas-penambah-cinta-ayah-dan-anak-120810l-5392bbc911d8d.jpg"]

[/caption]

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Gaya Hidup Selengkapnya
Lihat Gaya Hidup Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun