Pertemuan secara daring ini bertujuan untuk berbagi inspirasi terutama bagi sesama disabilitas yang masih merasa minder dengan keterbatasan yang dimiliki. Bagi para narasumber menjadi penyandang disabilitas justru harus menjadi penyemangat untuk meraih impian yang mampu menginspirasi banyak orang terutama bagi diri sendiri. Acara yang dipandu Dimas P. Muharram seorang tuna netra yang kini juga menjadi seorang ASN di Kemendikbud sekaliguspendiri organisasi Kartunet (Karya Tuna Netra) sebuah platform media online yang memfasilitasi karya-karya tuna netra menjadikan pertemuan virtual semakin hangat.
"Hinalah dirimu sebelum dihina orang lain" sebuah lelucon yang muncul di kalangan tuna netra dan disabilitas lainnya. Melalui menertawakan kehidupan sendiri seseorang dapat menghargai kehidupan. Jika anda penasaran atau berbagi dengan penyandang disabilitas lain ada baiknya menonton siaran ulang diskusi hangat ini melalui kanal Yutube Forum Pendidikan Inklusif. Terusa semangat buat Alfian, Nurul Hikmah dan Banyu yang sudah menginspirasi
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H