Mohon tunggu...
Dody Solih Setiawan
Dody Solih Setiawan Mohon Tunggu... Guru - Guru, fotografer, pengusaha.

Guru, fotografer, pengusaha.

Selanjutnya

Tutup

Sosbud Pilihan

Dilema PSBB Total di DKI Jakarta

12 September 2020   20:34 Diperbarui: 21 Mei 2021   02:15 873
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Atau sudah terlayani pun, harus melalui proses yang lama, karena pandemi ( harus periksa/test PCR dulu misalnya). Tak heran pula, sudah banyak tenaga kesehatan yang telah lelah baik secara fisik maupun psikis (sering terdengar curhat para tenaga kesehatan di media sosial). Mereka mengaku lelah, sedih, khawatir dan takut terkadang bercampur menjadi satu. Kapan ini kan berakhir, kata mereka. 

Walaupun banyak bantuan, banyak dukungan untuk mereka, tetap saja sebagai seorang manusia, mereka ada batasnya. Saat ini bagi para tenaga kesehatan terkadang musuh yang dilawan bukan masalah pandemi saja, namun juga masyarakat yang belum mengerti akan arti keadaan sekarang, mereka banyak yang "memusuhi" tenaga kesehatan dengan dalih takut tertular, sehingga banyak tenaga kesehatan yang harus terusir / terisolasi dari lingkungannya. 

Ada dari mereka yang diusir dari tempat kostnya, harus pindah rumah karena dimusuhi tetangganya, atau ada pula yang keluarganya dikucilkan. Dan banyak pendapat di media sosial yang menyudutkan tenaga kesehatan. 

Kita semua paham, hal yang demikian itu adalah sesuatu yang salah. Kita semua berharap para pahlawan kesehatan ini dapat terus melawan itu semua, melawan keterbatasan yang ada, melawan rasa lelah, sedih, khawatir serta takut yang sering melanda.

Bagi kita yang di rumah, sudah selayaknya kita harus saling mendukung, saling menguatkan, saling bekerja sama untuk mengupayakan agar pandemi ini segera dapat diatasi. 

Lakukan apa yang kita mampu, lakukan apa yang telah diatur, lakukan perubahan dalam segala hal, karena waktu dan jaman telah merubah keadaan, kita yang harus menyesuaikan diri dengan keadaan, atau kita akan menjadi korban dari keadaan yang ada sekarang.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosbud Selengkapnya
Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun