Barangkali kompasianer juga mengalamai hal yang sama dalam mencari alamat yang tepat seperti mencari toko atau alamat kantor.
Sebetulnya lupa adalah manusiawi artinya jika kita lupa itu wajar tetapi apabila kita lupa hal-hal yang penting tentu akan mengganggu aktivitas.Â
Hanya 3 kejadian yang sudah saya ceritakan tetapi masih banyak lagi dampak dari lupa dalam kehidupan kita sehari-hari. Berikut ini tips untuk mencegah lupa.
1. Fokus pada satu tindakan saja
Lupa bisa terjadi ketika kita tidak fokus dalam melakukan tindakan. Contoh lupa meletakkan kunci bisa saja terjadi ketika proses meletakkan kunci sambil menonton televisi atau sambil berbicara dengan orang lain.Â
Dengan demikian ketika kita meletakkan kunci ada kegiatan lain yang bersamaan. Riset yang dilakukan di Universitas Lund di swedia proses mengingat akan terganggu jika ada 2 aktivitas dilakukan bersamaan.Â
Dalam riset tersebut, peneliti menggunakan manusia dan binatang sebagai subjek penelitian untuk mengingat suara atau sinar yang diberikan dan saat itu juga peneliti meniupkan udara ke mata mereka.Â
Hasilnya, jika hanya salah satu tindakan membunyikan suara atau pemberian sinar subjek penelitian mampu mengingat dengan baik tetapi jika keduanya dikerjakan bersamaan otak tidak mampu mengingat dengan baik.Â
Oleh karena itu agar tidak lupa kita perlu fokus pada 1 tindakan saja tidak perlu dibarengi denga tindakan lain.
2. Kurangnya mengunakan informasi yang disimpan di otak.
Informasi yang sudah lama tidak pernah digunakan otak cenderung melupakannya. Sebaliknya, jika informasi sering dipakai kita tidak akan lupa. Semakin sering kita memanfaatkan informasi semakin mudah kita mengingatnya.