***
Jadi kesimpulannya adalah walaupun konsep revaluasi akan membuat laporan keuangan lebih relevan dalam pengambilan keputusan, namun dalam praktik masih sulit untuk dilakukan. Penyajian nilai wajar aset tetap dengan memindahkan biaya penilaian aset kepada entitas penyusun dirasakan masih sangat mahal, sehingga lebih baik mekanismenya seperti praktik yang sekarang ini ada. Jika pengguna informasi membutuhkan informasi nilai wajar aset, cukuplah pengguna tersebut yang menyewa jasa penilai untuk melakukan apraisal namun informasi tersebut untuk keperluan internal pengguna. Dalam praktik entitas tetap akan memilih menggunakan metode biaya dalam mencatat aset tetapnya.
Â
Judul TA : Pengaruh Revaluasi Aktiva Tetap terhadap Laporan Keuangan pada PT Sentosa Merdeka
Dibaca lebih lanjut :
Google. “Revaluasi Aset Tetap menurut PSAK 16" Tersedia:
https://staff.blog.ui.ac.id/martani/files/2012/05/Revaluasi-Aset-Tetap.doc ( 24 November 2015)
Â
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H