Mohon tunggu...
Pautan Pasaribu
Pautan Pasaribu Mohon Tunggu... -

Stand up for what you believe in even if you are standing alone - Sophie Scholl

Selanjutnya

Tutup

Politik Artikel Utama

Obama: Dari WTF ke OMG

14 Mei 2012   09:47 Diperbarui: 25 Juni 2015   05:18 665
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Tahun lalu ketika menyampaikan pidato kenegaraan awal tahun, presiden Obama muncul dengan slogan pemerintahannya.Winning the future.Layaknya suatu slogan, winning the future diharapkan akan mampu membangkitkan semangat rakyat Amerika di bawah kepemimpinan presiden untuk memenangkan masa depan.

Sayangnya slogan ini langsung mati tak pernah berkembang.Tidak ada semangat yang bisa dipompa dari slogan ini.Penyebabnya, slogan ini bukanlah slogan orisinil.Beberapa tahun yang lalu, tahun 2005, Newt Gingrich seorang pentolan partai Republik menulis judul yang diberi nama sama.Bahkan slogan penyemangat ini sudah dipakai sejak abad ke-19.Tidak orisinil sama sekali.Berbeda dengan slogan pemerintahan Clinton yang terkenal “It’s the economic stupid” yang menyiratkan tekad Clinton untuk focus di bidang ekonomi.

Alasan lain mengapa winning the future ini tidak laku karena mudah disalahartikan. Ketika disingkat, winning the future disingkat menjadi WTF.Tidak salah sebenarnya seandainya tidak ada singkatan WTF yang lain yang sudah dikenal sedunia yang konotasinya sangat jelek.Tak usah saya perjelas di sini karena saya yakin semua pembaca tahu apa kepanjangan dari WTF yang sudah menjadi singkatan internasional itu.

Nah, hampir satu setengah tahun sesudah winning the future diluncurkan keadaan tidak menjadi lebih baik.Jangankan untuk memikirkan masa depan untuk memikirkan saat ini saja rakyat Amerika masih susah..Program-program andalan presiden Obama yang diharapkan mempercepat laju pemulihan ekonomi tidak berhasil.

Tak terasa juga sudah tahun pemilihan presiden lagi.Presiden Obama maju menjadi calon presiden bersama dengan wakil presiden Joe Biden.Banyak yang masih setia berharap Obama bisa menyehatkan perekonomian negara kalau dikasih kesempatan memimpin satu periode lagi.Tapi banyak juga yang sudah tak percaya lagi.Hal yang wajar-wajar saja.

Bagi mereka yang sudah tak suka lagi dengan presiden Obama sangat berharap dia tidak terpilih lagi.Bagi mereka Obama must go, kalau disingkat menjadi OMG.Padahalsudah ada singkatan OMG yang sudah menjadi bahasa dunia yaituoh my God. OMG versi dunia adalah singkatan yang tidak berkonotasi negatif jadi OMG versi mereka yang tidak suka Obama bisa dipakai selama masa kampanye pemilihan presiden ini.

Demikianlah situasi Obama saat ini.Antara winning the future yang gagal total, baik sebagai slogan apalagi hasil kinerja pemerintahannya selama ini.Entah apakah ada hubungan antara kegagalan Obama memenangkan masa depan Amerika dengan singkatan slogan yang mau tak mau mengingatkan orang dengan WTF lain yang tidak sopan itu.

Apakah keinginan penentang Obama dengan slogan Obama must go akan terwujud di bulan November nanti tentu masih belum diketahui.Presiden Obama masih punya waktu untuk meningkatkan kinerjanya dan merubah pandangan yang menentang menjadi pendukungnya nanti.

Sekedar cerita ringan dari Amerika.Salam Kompasiana.

sumber gambar www.facebook.com

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Politik Selengkapnya
Lihat Politik Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun