Waktu itu saya diajak oleh teman untuk mencicipi taman kota di Jepang namun dengan citarasa negara Belanda. Kok bisa ya? Kenapa emang, ada apa kah di taman itu hingga bisa menyebutkan taman Jepang citarasa Belanda. Simak reportase berikut ini.
[caption id="attachment_304641" align="aligncenter" width="578" caption="Sumber: Inilah tanda yang mengantar kami sampai lokasi (dok.pri)"][/caption]
Perjalanan dimulai ketika berangkat dari stasiun Umeda, Osaka sampai di stasiun Tsurumi Ryokuchi Park by subway train. Lalu segera beranjak menuju taman yang dimaksud. Ketika kami berjalan melihat plang tanda bahwa taman tersebut berada tepat di hadapan kami, karena posisi kami saat itu sedang berjalan dari stasiun Tsurumi ke taman Tsurumi.
[caption id="attachment_304642" align="aligncenter" width="384" caption="Sumber: Sejoli yang tak lekang oleh waktu merenda kemesraan (dok.pri)"]
Di saat mau menyebrang saya melihat pemandangan yang menarik hati saya. Dua sejoli yang tak lekang oleh waktu tidak pernah melupakan saat-saat pertama mereka saling jatuh cinta dan merenda kemesraan. Berdua menuju ke taman yang indah sekedar menikmati pemandangan adalah saat yang sangat romantis dengan saling bertukar cerita, menyenangkan sekali.
[caption id="attachment_304645" align="aligncenter" width="384" caption="Sumber: Bunga tulip warna merah (dok.pri)"]
Tsurumi Ryokuchi Park adalah sebuah taman besar yang berada di sekitar Osaka. Arti dari nama Tsurumi adalah daerah/lokasinya, Ryokuchi adalah green dan Park itu taman. Menyajikan keindahan tidak hanya melalui bunga sakuranya saja, tetapi juga keanekaragaman dari jenis-jenis bunga dan tanaman yang ada seperti tulip dan sebagainya. Kita bisa menikmati taman ini dengan gratis alias tidak ada HTM (harga tiket masuk:red), dan alangkah lebih baik bila membawa bekal makan siang sendiri sehingga bisa duduk di taman dengan alas sambil menikmati alam dan makan siang. Oh betapa nikmatnya bila hal itu dilakukan bersama keluarga dan sahabat kita.
[caption id="attachment_304643" align="aligncenter" width="384" caption="Sumber: Bundaran dengan air pancurnya (dok.pri)"]
Di pintu masuk taman itu sudah disambu dengan bundaran air pancur. Disitu kita dapat berfoto di tengah-tengahnya sambil bergaya. Namun, harus rela sedikit basah karena terkena cipratan dari air itu. Biasanya area ini dijadikan tempat anak-anak untuk bermain lari-lari dan sebagainya. haha
[caption id="attachment_304646" align="aligncenter" width="320" caption="Sumber: Bunga tulip warna kuning (dok.pri)"]
Keanekaragaman bunga memang sangat variatif di taman ini. Tersedia berbagai warna dari bunga-bunga tulip yang merekah dan mempesona. Di taman ini saya juga menjumpai banyak orangtua yang menekuni hobinya sebagai pelukis. Dan karya nya menurut saya tidak dapat diremehkan karena memiliki keindahan tersendiri dari setiap goresan tinta yang mereka tuang pada kanvas.
[caption id="attachment_304644" align="aligncenter" width="384" caption="Sumber: Para orangtua menekuni hobi melukis (dok.pri)"]
Nah kemudian apa yang menjadi menarik ketika saya menulis artikel ini dengan judul Mencicipi Taman di Jepang Citarasa Belanda? Di dalam taman Tsurumi Ryokuchi park ini terdapat sebuah kincir angin besar yang menjadi ikon negara dengan warna bendera merah-putih-biru tersebut. Taman Tsurumi tersebut menyajikan luasnya area bunga tulip yang berada di depan kincir angin itu membuat mata ini seakan terhipnotis oleh keindahannya.
[caption id="attachment_304647" align="aligncenter" width="320" caption="Sumber: Indahnya taman jepang citarasa Belanda (dok.pri)"]
Ada kejadian lucu yang menggelitik hati saya dan akhirnya saya abadikan sebagai momen yang termasuk jarang terjadi di dunia ini. Adalah 3 anjing yang sedang bergaya difoto oleh tuannya yang seorang perempuan. Seakan doggy-doggy itu mengerti bahasa yang diutarakan oleh tuannya untuk bergaya dan mereka pun bergaya berlatarbelakang bunga tulip berwarna pink yang sedang merekah. Lucu sekali melihat tingkah polah mereka, dan si tuannya yang berusaha mengatur posisi mereka. Keren!
[caption id="attachment_304650" align="aligncenter" width="256" caption="Sumber: Anjing dipotret oleh tuannya (dok.pri)"]
Tiada yang lebih indah ketika ada taman di tengah kota seperti ini. Sudah banyak kota di Indonesia mulai bangkit dan membangun konsep taman kota seperti ini. Sebut saja beberapa contohnya seperti Surabaya, Jakarta dan Bandung. Indonesia bisa dan mampu bangkit dari keterpurukannya. Dimulai dari kota demi kota selanjutnya seluruh kota di Indonesia dapat menirunya dan merevolusi konsep lahan perkotaan. Sekarang tinggal bagaimana kita sebagai anak Indonesia mampu untuk menjaga dan merawat kebersihan dari taman-taman kota tersebut yang sudah dirintis oleh para pemimpin yang hebat. Jaya Indonesiaku..!
Salam hangat sahabat dan semoga bermanfaat.
Dokumentasi foto yang lainnya...
[caption id="attachment_304651" align="aligncenter" width="213" caption="Sumber: (dok.pri)"]
[caption id="attachment_304652" align="aligncenter" width="213" caption="Sumber: (dok.pri)"]
[caption id="attachment_304653" align="aligncenter" width="320" caption="Sumber: (dok.Pri)"]
[caption id="attachment_304654" align="aligncenter" width="320" caption="Sumber: (dok.pri)"]