Langkah berikutnya, saya menentukan mana di antara kata-kata turunan di atas memiliki korelasi makna (makna kontekstual) dengan makna kata puasa. Maka, saya  mendapatkan kata: asa, puas, sapa, sapu, sua, suap, usap.
- Asa. Seseorang yang berpuasa tentu mempunyai harapan luhur bahwa setelah genap masanya nanti, ia akan mendapatkan berkah. Ia akan dibersihkan dari noda dan dosa, dan lahir sebagai manusia baru.
- Puas. Seseorang yang sedang berpuasa akan merasa senang, merasa lega ketika ia berbuka puasa bersama orang-orang terdekatnya. Puas karena ia telah berhasil mengendalikan hawa nafsunya.
- Sapa. Tegur sapa sebagai sesama manusia selalu dijaga dengan baik. Menyapa mengekspresikan kesediaan seseorang untuk berkomunikasi; kesediaan untuk nembuka diri bagi suatu persahabatan dan persaudaraan.
- Sapu. Berpuasa merupakan kesempatan seseorang untuk membersihkan diri dari pola-pola hidup lama yang tidak berkenan di hadapan Allah. Ia membersihkan hati dan pikirannya dari kata-kata, pikiran, dan perbuatan kotor.
- Sua. Berpuasa merupakan keaempatan seseorang untuk keluar dari egonya untuk berjumpa dengan orang lain, terutama orang-orang kecil, fakir miskin. Dalam perjumpaan itu, ia boleh berbagi rezeki dengan mereka.
- Suap. Mungkin saja seseorang pernah atau sering mengambil jalan pintas untuk mencapai sesuatu dengan tindakan menyuap atau menyogok. Maka, puasa adalah kesempatan untuk menyadari kelemahan itu ke hadapan Allah, dan berniat untuk mennggapai tujuan dengan usaha kerja kerasnya sendiri.
- Usap. Dengan banyak memberi perhatian kepada sesama yang kekurangan (berupa makanan, pakaian, uang), seseorang telah meringankan, telah menghapus penderitaan sesama.
Kesimpulan
Tidak ada kata bosan dalam meliwati hari-hari tinggal di rumah karena Covid-19.  Kita bisa mengisi hari-hari ini  dengan kegiatan-kegiatan yang positif. Salah satunya adalah dengan memperkaya perbendaharaan kata  sebagai modal dalam mengekspresikan pikiran dan perasaan, baik dalam bentuk lisan maupun tulisan.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H