Beri Hadiah untuk Greysia dan Apriyani atas Nama Pribadi, Johnny Plate Bangkitkan  Optimisme
Senin (2/8) rasa haru atas kemenangan tim ganda putri bulutangkis kita Greysia Polii dan Apriyani menyebar di seluruh nusantara. Sontak selebrasi anak negeri digelar dengan berbagai cara. Tak cuma kemeriahan ucapan dan doa. Kedua pemain Greysia Polii dan Apriyani Rahayu bak dihujani hadiah bertubi-tubi. Instansi pemerintah maupun swasta, lembaga dan pribadi menyambut mereka dengan aneka upeti dari fasilitas gratis, kendaraan, tabungan hingga properti.
Pemerintah lewat Kementerian Pemuda dan Olahraga menghadiahkan masing-masing pemain bulutangkis peraih emas ini dengan uang tunai 5 miliar rupiah. Euforia ini juga sangat dirapsakan oleh Johnny Plate. Pria yang berperan besar dibalik lintas informasi dan komunikasi negeri ini bahkan tak segan merogoh koceknya sendiri demi memberi hadiah kepada kedua peraih medali emas tersebut.
Banyak hal positif selama masa pandemi ini menjadi penghiburan tersendiri bagi masyarakat. Rekor perolehan medali emas ganda putri RI selama sejarah Olimpiade menjadi tambahan informasi positif yang disebarkan di tanah air. Hal ini yang mungkin jadi kegembiraan seorang Johnny Plate yang berada di garis depan regulasi akses informasi.
Saya memahami sulitnya menjaga situasi kondusif dan optimisme masyarakat hari ini. Media massa, media sosial dan akses komunikasi adalah jembatan menuju ini semua. Johnny Plate yang hampir dua tahun ini disibukkan dalam penyebarluasan informasi positif mengenai penanganan Covid-19 akan sangat terbantu dengan animo positif masyarakat pada hal-hal yang baik.
Sinergi dalam menyebarluaskan informasi positif tak cuma dalam memerangi hoaks mengenai seputar Covid-19 tapi juga dalam membangun pikiran positif masyarakat. Hal ini memang sebaiknya juga terbangun secara informal dalam kebersamaan semua elemen negeri bukan sekedar jalinan formal antara pemerintah, masyarakat dan pihak lainnya.
Menjelang 2024 media massa maupun media sosial juga jadi ajang promosi para politikus. Di acara Mata Najwa bulan Oktober 2020 yang lalu saat menangkis serangan Desmond Mahesa, Johnny Plate menegaskan kalau dirinya sangat paham pada tusi (tugas dan fungsi) Kominfo sesuai undang-undang yaitu harus bersih dari kepentingan politik tertentu. Di sisi lain, Kominfo juga mengawal media massa dan media sosial menjadi sarana pencerdasan politik bagi generasi muda. Pasti bukan hal gampang menjaga ritme komunikasi publik pemerintah dengan rakyat dan diseminasi informasi yang tetap positif dan berimbang.
Momen prestasi anak bangsa adalah salah satu yang di luar kepentingan politik, meskipun ternyata dimanfaatkan juga untuk mendongkrak para calon pejabat politik lewat flyer-flyer mereka. Tapi, sportifitas dan kebanggaan yang spontan muncul di masyarakat adalah momen alami yang tak setiap tahun ada. Ini yang jadi momentum seorang Johnny Plate mengekspresikan kebanggaannya sekaligus mengajak masyarakat untuk semakin optimis pada negeri ini.
Johnny Plate bahkan berjanji akan mengajak teman-temannya turut memberikan hadiah sebagai rasa bangga dan terima kasih kepada para atlet yang sudah mengukir prestasi di Olimpiade itu.
Semoga apresiasi yang diberikan Johnny Plate dan tokoh publik lainnya kepada atlet pengukir prestasi disampaikan dengan tulus dan jadi pemicu bertambahnya perhatian pemerintah pada peningkatan sumber daya manusia di Indonesia.
Tapi, jangan lupa loh pak Johnny dengan atlet lainnya yang bukan peraih medali tetapi sudah berjuang keras juga untuk negeri. Semua pahlawan prestasi kita layak selalu diberikan penghargaan dari bidang apapun itu.
Saya berharap optimisme masyarakat terjaga setelah momentum ini. Semoga semua hadiah itu menyemangati masyarakat untuk menggembleng generasi muda berprestasi, terutama anak-anak.
Terima kasih
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H