Mohon tunggu...
Susy Haryawan
Susy Haryawan Mohon Tunggu... Wiraswasta - biasa saja htttps://susyharyawan.com eLwine

bukan siapa-siapa

Selanjutnya

Tutup

Politik Pilihan

Pansus Jiwasraya Ala Demokrat, Layu Sebelum Berkembang?

19 Januari 2020   16:00 Diperbarui: 19 Januari 2020   16:11 301
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Pejabat dan elit itu berbeda dengan tongkrongan di warung hiks yang tidak membawa dampak. Lha ini omong seolah asal njeplak, dan kemudian pura-pura lupa.  Energi bangsa ini habis untuk membicarakan hal-hal sepele. Negara lain berlomba dalam prestasi eh  kita hanya bicara sensasi dan seremoni yang miskin esensi itu.

Penegakan hukum harus konsisten dan tegas tanpa pandang bulu, bagaimana bisa orang karena elit bisa berbicara seenaknya dan tidak ada konsekuensi hukum, padahal itu kadang fitnah dan tidak berdasar. Lagi dan lagi hal yang terulang dan berulang. Latihan bertanggung jawab, bukan asal menjawab.

Tidak anti panja atau penyelesaian politis, namun biarkan kejaksaan bekerja dan kemudian peradilan dikawal dengan baik, sampai mana kebenaran yang  lebih obyektif, bukan semata politis dan ada yang berkorban dengan memasang badan dan siap jadi tameng. Kan akan terbukti mana yang benar, mana yang salah, dan mana yang hanya spekulasi. Ribet dan ribut saja nantinya jika banyak aksi namun minim esensi.

Sayang Demokrat jika hanya sekejab melambung dan kemudian hilang. Seperti balon yang hanya bertahan sebentar karena memang lemah dalam banyak hal. Kecenderungan SBY sentris membuat babak belur partai ini dalam banyak isu dan persitiwa. Semakin berteriak mempertahankan diri sama juga mengampanyekan diri dalam kemunduran.

Jauh lebih efektif energi Demokrat digunakan membangun partai, memilah dan mimilih kader untuk pilkada serentak 2020 yang sudah menjelang. Atau mau menjadikan Demokrat dan AHY sebagai apa ke depan. Ini jauh lebih penting dan mendesak dari pada membela diri yang malah seolah bunuh diri. Susah melihat pansus ini bisa berjalan plus susah melihat ini kampanye positif bagi Demokrat dan Yudhoyono. eLeSHa.

Terima kasih dan salam

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Politik Selengkapnya
Lihat Politik Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun