Kejadian pejabat, pembesar, dan bahkan kini anak baru gede sekalipun berani melakukan kekerasan, pelanggaran, dan sejenisnya karena penangannya yang lemah. Heboh, ramai, dan viral meskipun buruk pun diapresiasi seolah itu benar.
Penegakan hukum yang masih sangat memprihatinkan atas nama budaya timur memaafkan menjadi ampuh. Ini justru masalah baru yang menjadi-jadi. Ada yurisprudensi dan contoh yang nyata. Apalagi kalau itu kaya, berbintang, dan punya kekuatan entah apapun bentuknya.
Hormati, kagumi, dan elu-elukanlah orang berprestasi, berbudi, dan konsisten. Jadilah tenar karena kebaikan dan capain positif bukan asal populer dan sensasional semata.
Salam
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H