Mohon tunggu...
Susy Haryawan
Susy Haryawan Mohon Tunggu... Wiraswasta - biasa saja htttps://susyharyawan.com eLwine

bukan siapa-siapa

Selanjutnya

Tutup

Humaniora Artikel Utama

Melimpahnya Lulusan Keguruan dan Kualitas Pendidikan Kita Sekarang!

5 Februari 2017   17:45 Diperbarui: 6 Februari 2017   05:11 888
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Ingat guru hanya mendapat beberapa SKS soal psikologi, dan bukan psikolog. Bukan hendak menyatakan guru pasti benar, namun bagaimana anak juga bisa salah dan berperan adanya tindak kekerasan. Sepakat bahwa kedisplinan itu tidak perlu kekerasan, namun perlu juga dicatat anak yang ke sekolah belum tentu dalam kondisi ideal, sedang guru juga bisa sedang dalam kondisi yang tidak stabil. Boleh dipidana, jika memang sudah membahayakan nyawa dan berulang-ulang terjadi.

Peran organisasi guru untuk memiliki posisi tawar yang lebih kuat lagi

Tidak bisa dipungkiri bahwa kondisi guru seperti di ujung tanduk, anak gagal telunjuk teracung untuk dihujat dan disalahkan kalau apes bisa berujung dikeluarkan bahkan dipidana, namun jika berhasil jangan harap diingat. Saat menghadapi hal demikian, jangan harap akan ada bantuan, bahkan oleh  organisasinya sekalipun. Hal ini bisa dilihat maraknya iklan, sinetron, film, dan tayangan media yang menempatkan guru sebagai bahan olok-olokan, tidak memiliki wibawa, dan sejenisnya, toh mereka diam saja. Apalagi menghadapi meja hakim. Sikap minder yang masih kuat menjangkiti jiwa guru perlu didobrak agar anak didik juga memiliki harga diri yang tinggi.

Semua manusia tentu pernah mengalami jasa baik guru, sentuhan guru yang membuat mereka jadi presiden, anggota dewan, pejabat hingga penjahat, pencuri hingga pemuka agama, tidak ada yang tidak mendapatkan sentuhan didikan guru. Mengapa melihat pelecehan, penempatan sosok guru pada tempat yang sangat rendah diam saja, atau bahkan terbahak ikut menertawakan?

Pendidikan baik jaminan negara baik pula. Guru yang baik akan memberikan kontribusi yang sangat besar bagi perbaikan mutu pendidikan dan anak didik.

Jayalah Indonesia!

Salam

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun