itu sebelum kamu jawab, makanya saya tanya2016-01-26 21:14:21
-
Â
siapa pula kau ini .. sudah aku matikan total akun dia.. kau mau apa? dia gak akan pernah bisa pake akun ini lagi2016-01-26 21:34:51x
keterlaluan itu anak!2016-01-26 21:35:05
kau mau akun kau aku habisi juga kayak punya bocah itu?2016-01-26 21:35:22
Merasa aneh ketika membuka email ada pesan dari rekan Kompasianer Ricky Vinando yang mengeluhkan kehilangan artikel. Spontan sambil meminta maaf sebagaimana ada di atas, sambil meminta bantuan rekan-rekan di grup yang tentu lebih mumpuni dalam banyak hal, pengalaman, IT, seluk beluk blog, dan sebagainya.
Ada beberapa grup yang dipakai ajang komunikasi dan berdiskusi berbagai tema, penggagas biasanya tidak banyak yang mau mengaku. Di sana di salah satu grup ada hadir pula Ricky Vinando, namun tiba-tiba ada nada ancaman yang identik dengan pesan paling bawah in box ke saya di atas. Beberapa rekan diancam seperti itu.
Persoalan ini sederhana namun juga berbahaya. Sederhana ketika Ricky bercanda dengan monolog, meskipun itu naif, namun dengan berbagai alasan dan pertimbangan bisa saja. Jika iya, sangat tidak pantas.
Persoalan ini menjadi sangat berbahaya, ketika bukan Ricky yang memainkan akun tersebut. Akun dipakai orang yang berhak karena pemakai pun mengeluhkan keadaannya. Apalagi mengancam-ancam berbagai pihak.
Ada yang beranggapan bahwa K gratisan, maka tidak perlu banyak omong dan protes. Salah satu artikel ada yang pernah menulis demikian. Jika demikian apakah bisa seenaknya orang luar yang main bajak dan ancam anggota? Tentu tidak. Ini bukan berkaitan dengan artikel yang dikatakan sebagai lepas dari tanggung jawab pengelola. Namun ada orang siapapun itu yang datang dan mengacak-acak kemudian mengancam. Ini bukan soal artikel namun keamanan, siapapun yang melakukan.
