Mohon tunggu...
Paula Putricia Hengky
Paula Putricia Hengky Mohon Tunggu... Lainnya - Mahasiswa Aktif Universitas 17 Agustus 1945 Banyuwangi

Mahasiswa Aktif Universitas 17 Agustus 1945 Banyuwangi Fakultas Ekonomi Prodi Manajemen

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Manajemen Strategik Menentukan Keberhasilan Perusahaan? Apakah Benar?

11 Juli 2023   20:07 Diperbarui: 11 Juli 2023   20:14 267
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Manajemen Strategik Menentukan Keberhasilan Perusahaan? Apakah Benar? Lantas Bagaimana Manajemen Strategik Berjalan dalam Sebuah Bisnis? 

Dalam mengelola bisnis, manajemen strategik adalah pedoman penting untuk mengarahkan perusahaan ke masa depan yang sukses. Oleh karena itu, semua perusahaan, baik besar maupun kecil, perlu memahami pentingnya manajemen strategik dan melibatkan proses ini dalam kegiatan bisnis mereka. Dengan melakukan ini, perusahaan dapat meningkatkan peluang mereka untuk berhasil dan terus berkembang di tengah persaingan yang ketat. 

Lalu Apa Yang dimaksud dengan Manajemen Strategik? 

Secara umum, bisnis ditujukan untuk mencapai keberhasilan dan pertumbuhan yang berkelanjutan. Untuk mencapai tujuan ini, manajemen strategik memiliki peran yang sangat penting. Hitt, Ireland and Hoskisson memandang manajemen strategi sebagai komitmen dan tindakan yang dibutuhkan perusahaan dalam mencapai strategic competitiveness dan menghasilkan pengembalian diatas rata-rata1 . Sedangkan menurut Wheelen & Hunger manajemen strategi merupakan serangkaian keputusan dan tindakan manajerial yang menentukan kinerja peruahaan dalam jangka panjang. Perusahaan perlu merumuskan tahapan dan alat -- alat strategi agar perusahaaan dapat tumbuh dan berkembang2 . 

Seberapa Penting Manajemen Strategik Ada dalam Membangun Sebuah Bisnis? 

Pentingnya manajemen strategik dalam bisnis tidak bisa diragukan lagi. Dalam dunia yang kompetitif, perusahaan membutuhkan strategi yang jelas dan terencana untuk memenangkan persaingan. Tanpa manajemen strategik yang efektif, perusahaan mungkin akan kehilangan arah dan tidak mampu merespons perubahan yang terjadi di dalam dan di luar organisasi. Dalam banyak kasus, kegagalan bisnis dapat dikaitkan dengan kurangnya manajemen strategik yang baik. Menurut Fred R. David manfaat utama dari manajemen strategi adalah membantu organisasi merumuskan strategi -- strategi yang lebih baik melalui penggunaan pendekatan terhadap pilihan strategi yang lebih sistematis, logis, dan rasional3.

Menurut Eddy Yunus dalam buku Manajemen Strategis menyebutkan bahwa manajemen strategis terdiri dari Sembilan tugas penting4 , yaitu: 

1. Merumuskan misi perusahaan, maksud, filosofi, serta sasaran perusahaan 

2. Melakukan analisis kondisi kapabilitas internal perusahaan 

3. Menilai lingkungan eksternal, faktor persaingan, dan faktor kontekstual perusahaan 

4. Menganalisis sumber daya perusahaan 

5. Mengidentifikasi pilihan yang menguntungkan dan mengevaluasinya berdasarkan misi perusahaan 

6. Menentukan tujuan jangka panjang dan strategi utama 

7. Mengembangkan tujuan tahunan dan srtategi jangka pendek yang sesuai dengan visi misi perusahaan 

8. Mengimplementasikan strategi dengan memanajeman seluruh sumber daya perusahaan 

9. Mengevaluasi keberhasilan proses 

Bagaimana Proses Manajemen Strategik dapat Berjalan dalam Membangun Bisnis? 

Proses manajemen strategik dimulai dengan analisis lingkungan eksternal dan internal perusahaan. Melalui analisis lingkungan eksternal, perusahaan mempelajari peluang dan ancaman yang mungkin dihadapi oleh perusahaan di pasar. Sedangkan melalui analisis lingkungan internal, perusahaan mengevaluasi kekuatan dan kelemahan yang dimilikinya. Dengan cara ini, perusahaan dapat mengidentifikasi faktor strategis yang perlu diperhatikan dan ditindaklanjuti. 

Setelah analisis lingkungan dilakukan, perusahaan perlu merumuskan visi dan misi yang jelas. Visi dan misi ini akan menjadi dasar untuk merumuskan strategi jangka panjang, tujuan perusahaan, dan kebijakan-kebijakan yang mendukung pencapaian tujuan tersebut. Strategic planning, dalam hal ini, memainkan peran penting dalam menyusun strategi yang efektif. Penyusunan strategi juga melibatkan pemilihan strategi yang tepat. Ada be berapa pendekatan dan model yang dapat digunakan dalam memilih strategi, seperti analisis SWOT, analisis Porter's Five Forces, dan analisis valuasi strategis. 

Setelah strategi dipilih, organisasi harus merencanakan implementasi strategi dengan baik. Pelaksanaan strategi merupakan tahap yang sangat penting dan seringkali menentukan berhasil atau tidaknya manajemen strategik dalam suatu perusahaan. Selain itu, pengukuran dan pengendalian strategi juga perlu dilakukan untuk memastikan bahwa strategi yang telah ditetapkan berjalan sesuai rencana. Pengukuran dapat dilakukan melalui indikator kinerja kunci (key performance indicators) yang sesuai dengan tujuan perusahaan. Jika terdapat ketidaksesuaian antara hasil yang dicapai dengan tujuan yang ditetapkan, maka perusahaan perlu melakukan perubahan dan penyesuaian strategi. 

Dalam konteks bisnis, manajemen strategik adalah hal yang tidak bisa dipisahkan dari kegiatan sehari-hari perusahaan. Bisnis yang sukses biasanya memiliki manajemen strategik yang efektif. Hal ini karena manajemen strategik tidak hanya membantu perusahaan dalam merespons perubahan dan peluang di luar, tetapi juga membantu dalam mengkoordinasikan semua kegiatan di dalam perusahaan untuk mencapai tujuan bersama. Secara keseluruhan, manajemen strategik merupakan faktor kunci dalam keberhasilan sebuah perusahaan. 

Dengan melakukan analisis yang baik dan merumuskan strategi yang tepat, perusahaan dapat menghadapi persaingan dengan lebih baik dan mencapai tujuan yang telah ditetapkan. Selain itu, monitor dan kontrol strategi juga penting dalam memastikan keberhasilan implementasi strategi. Oleh karena itu, manajemen strategik tidak hanya penting, tetapi juga harus menjadi fokus perusahaan untuk mencapai pertumbuhan dan keberhasilan yang berkelanjutan.

1 Rika Dwi A & Alim Syarianti (2020), Manajemen Strategi: Pengantar, (Sulawesi: Pusaka Almaida), hlm 3. 

2 Ega Yamawidura (2020), Perumusan Strategi Pengembangan Berdasarkan Strategi Qspm (Studi Pada Perusahaan Persewaan Alat Pesta Yama), Jurnal Ilmu Manajemen Fakultas Ekonomi Bisnis, hlm 2. 

3 Fred R. David, Manajemen Strategis, (Jakarta: Salemba Empat, 2009), hlm 3 

4 Eddy Yunus (2016), Manajemen Strategis, (Yogyakarta: Andi Offset) hlm 3.  

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun