Kelebihan fumigasi memakai Fosfin cair untuk gudang tembakau merupakan hal yang penting untuk diketahui. Pasalnya, tembakau merupakan salah satu komoditas pertanian yang memiliki nilai ekonomi tinggi di Indonesia, sehingga teknik penyimpanan yang aman dan tepat perlu dilakukan agar kualitas tembakau tetap terjaga.
Tembakau merupakan salah satu komoditas pertanian yang dimanfaatkan bagian daunnya untuk diolah menjadi rokok. Daun pada tembakau merupakan salah satu bagian tanaman yang seringkali diserang oleh hama, salah satunya kutu. Kutu menyerang daun tembakau pada fase pertanaman, yakni sejak tanaman tembakau tumbuh hingga siap panen.
Setelah dipanen, tembakau akan diolah dan dikeringkan terlebih dahulu sebelum dijadikan rokok. Tembakau yang sudah diolah biasanya akan disimpan di gudang penyimpanan sebelum diolah kembali. Salah satu hal yang seringkali menjadi kendala pada gudang penyimpanan tembakau adalah adanya serangan hama gudang.
Kelebihan Fumigasi Memakai Fosfin Cair Untuk Gudang Tembakau
Hama gudang merupakan salah satu penyebab kerusakan tertinggi pada gudang penyimpanan tembakau. Serangan akibat hama gudang dapat mengakibatkan kualitas tembakau menurun bahkan hingga tidak layak digunakan. Oleh sebab itu, pengendalian hama pada gudang penyimpanan menjadi aspek yang penting untuk diperhatikan.
Banyak cara yang bisa dilakukan untuk mengendalikan hama pada gudang penyimpanan tembakau, salah satunya adalah fumigasi. Fumigasi merupakan teknik pengendalian hama dengan cara menyebarkan bahan kimia khusus ke dalam ruangan dalam bentuk gas. Teknik pengendalian ini sangat efektif untuk mengendalikan hama-hama yang tersembunyi di gudang.
Untuk menerapkan teknik fumigasi, diperlukan bahan kimia khusus atau disebut fumigan. Di Indonesia, terdapat banyak jenis fumigan yang digunakan untuk fumigasi, salah satunya adalah fumigan berbahan aktif Fosfin berbentuk liquid / cair atau disebut Fumilikuid. Jenis fumigan yang satu ini memiliki beberapa kelebihan, diantaranya adalah:
- Kandungan Fumilikuid yang Ramah dan Aman Untuk Komoditas
Fumilikuid merupakan jenis fumigan berformulasi cair dengan kandungan utamanya berupa Karbondioksida (CO2) dan Fosfin. Kandungan CO2 sebanyak 98% pada Fumilikuid menjadikan jenis fumigan ini aman untuk diaplikasikan pada komoditas pangan. Selain itu, tingginya kandungan CO2 juga bisa memperlambat laju pematangan pada komoditas pertanian, sehingga komoditas tersebut tidak mudah layu dan dapat disimpan lebih lama.
- Fumilikuid Bertekanan Tinggi Sehingga Mudah Diaplikasikan
Jenis fumigan berbentuk cair yang satu ini memiliki sifat bertekanan tinggi, dimana sifat tersebut dapat memberikan keuntungan bagi penggunanya. Pasalnya, tekanan yang tinggi pada Fumilikuid membuat bahan kimia yang terkandung di dalamnya dapat mudah menyebar dan mengenai target sasaran. Tidak hanya itu, dengan sifat bertekanan tinggi, pengguna tidak perlu menambah perlakuan khusus seperti pemasangan kipas angin saat mengaplikasikannya.
Cara Sanitasi Gudang Tembakau
Selain mengendalikan hama pada gudang penyimpanan, sanitasi gudang juga perlu diperhatikan agar kualitas tembakau tetap terjaga. Sanitasi merupakan tindakan yang dilakukan agar gudang penyimpanan tetap dalam kondisi higienis, bersih dan optimal.
Tindakan sanitasi yang dapat dilakukan untuk menjaga kebersihan (higienis) gudang penyimpanan diantaranya adalah dengan memastikan sirkulasi udara lancar, tata letak penyimpanan komoditas yang tepat, serta memastikan gudang dalam kondisi bersih. Tindakan tersebut dilakukan untuk menghindari adanya manifestasi hama serta kerusakan komoditas akibat kondisi gudang yang terlalu panas atau sebaliknya.
Demikianlah informasi singkat mengenai kelebihan fumigasi memakai Fosfin cair untuk gudang tembakau serta aplikasinya. Selain mengendalikan hama dengan fumigasi, agar gudang penyimpanan tetap dalam kondisi optimal  maka perlu dilakukan sanitasi secara berkala. Dengan menerapkan hal-hal tersebut, kualitas tembakau yang disimpan akan tetap terjaga.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H