Drama Boys Love atau bisa juga disingkat drama BL cukup banyak dikenal dan ditonton
oleh masyarakat Indonesia akhir-akhir ini, dan juga akibat dari pandemic dari covid-19
banyak sekali masyarakat Indonesia yang menghabiskan waktu dengan menonton film
atau drama seperti drama korea dan juga drama dari Thailand ini. Kenapa disebut drama
BL karena pasangan dari drama ini adalah cowok dengan cowok atau menceritakan
pasangan Gay. Alur cerita yang mereka berikan memang cukup menarik perhatian dari
masyarakat Indonesia, tetapi banyak juga masyarakat dari Indonesia yang menentang
masuknya drama BL ini kedalam lingkup negara ini. Mengapa? Tentu karena drama BL
Thailand ini menceritakan tentang pasangan Gay atau LGBT yang dimana komunitas
LGBT ini masih sangat ditentang di Negara Indonesia. Yang perlu kita ketahui dampak
dari konten yang ada di tv dan juga media social yang akan bertahan lama apalagi di
kalangan muda, karena seperti yang diucapkan pengamat social budaya Universitas
Indonesia "Tayangan di media, khususnya film, memiliki potensi besar untuk
memengaruhi tindakan, perilaku dan gaya hidup penontonnya," kata pengamat sosial
budaya Universitas Indonesia, Devie Rahmawati, saat berbincang dengan
(CNNIndonesia.com), beberapa waktu lalu. Beliau menjelaskan film mampu membuat
orang menganggap apa yang ditayangkan itu adalah sebuah kebenaran, dan ucap beliau
kemudia jika efek tersebut bisa disebut juga Bandwagon Effect.
Setelah efek yang diberikan oleh konten dari film BL ini semakin menyebar luas itu akan
menyebabkan semakin menyebarnya komunitas LGBT tersebut. Bahkan akhir-akhir ini
banyak sekali masyarakat Indonesia yang sudah menormalisasikan bahkan mendukung
komunitas LGBT melalui media social terutama Twitter, mereka membela kaum tersebut
dengan prinsip jika mereka mempunyai hak untuk memilih apa yang akan mereka jalani.
Lalu apa film BL ini menentang Pancasila? Jawabannya tentu saja iya, komunitas LGBT
ini menentang Pancasila pada sila pertama dan sila ketiga.
Pada sila pertama "KeTuhanan yang Maha Esa" yang menjelaskan jika Indonesia
merupakan negara beragama dan sangat mengakui keberadaan Tuhan dan di Indonesia
pun terdapat 6 agama yang sudah diresmikan oleh Indonesia yaitu
Islam,Kristen,Katholik,Buddha,Hindu,dan Konghucu. Dari keenam agama tersebut tidak
ada satupun agama yang membenarkan adanya tindakan penyimpanan orientasi seksual
sesama jenis(homoseksual) dan mengubah kodrat manusia(transgender). Dan pada sila
ke-3 "Persatuan Indonesia" sudah jelas karena banyaknya penonton film BL dan
penggemar film tersebut banyak sekali pendapat pro kontra terhadap komunitas LGBT
ini, sehingga banyak sekali masyrakat Indonesia yang terpecah karena perbedaan
pendapat antara satu sama lain.
Dan tidak hanya Pancasila tetapi komunitas LGBT juga bertentangan dengan beberapa
aturan yang ada di Indonesia bertentangan dengan UUD NRI Tahun 1945 pasal 28,
terutama terkait dengan masalah hak untuk membuat keturunan, membuat keluarga,
karena LGBT pasti tidak akan mementingkan keluarga dan keturunan. Termasuk pasal
28 J ayat 1 dan ayat 2. Maka dari itu mengapa Indonesia seharusnya sangat menentang
masuknya komunitas LGBT ini, bukan hanya ditentang oleh aturan negara yang ada di
Indonesia tetapi komunitas LGBT juga sangat ditentang pada syariat agama manapun.
Semakin kesini pembelaan dan dukungan pada komunitas LGBT sudah sangat meluas di
media social terutama twitter. Konten tentang pasangan LGBT sudah sangat biasa ada
pada postan beberapa akun twitter masyarakat Indonesia, mereka menunjukan foto
mereka saat melakukan skinship dengan pasangan sesame jenis mereka bahkan ada
beberapa konten sensitih yang sedikit berbau pornografi yang mereka tampilkan di
Twitter dan postan tersebut justru memiliki like dan komentar positif. Dan Bandwagon
effect semakin terasa karena banyak sekali dari penggemar drama BL Thailand yang
senang dengan pasangan gay di drama tersebut sampai ke real life. Seperti drama
"2Gether" yang diperankan oleh actor Thailand yang bernama Metawin Opas-iamkajorn
and Bright Vachirawit. Setelah drama mereka banyak dikenal oleh masyarakat didunia
termasuk masyrakat Indonesia banyak sekali penggemar mereka yang membawa
hubungan drama BL mereka sampai ke real life, sampai terdapat rumor jika Bright
Vachirawit sudah memiliki kekasih dan kekasihnya adalah seorang model perempuan di
Thailand. Banyak sekali hujatan yang datang pada akun Instagram Bright dan kekasihnya,
tetapi beberapa dari mereka juga tetap mendukung Bright untuk karir kedepannya. Dari kasus ini kita bisa melihat bahwa konten pada film sangat nyata dampaknya pada
kehidupan banyak orang karena tidak semua orang bisa menanggapinya dengan hal
positif.
Dan tidak hanya dampak dari penggemar drama BL tersebut tetapi banyak sekali actor
drama BL yang juga menerima ujaran kebencian dari kaum kontra komunitas LGBT ini.
Mereka banyak menerima ujaran kebencian di real life karena chemistry yang mereka
berikan di drama BL tersebut. Apapun alasannya dan apapun hal yang memang
seharusnya kita tentang, memberikan ujaran kebencian atau hate comment merupakan
tindakan yang sangat salah. Dan juga beberapa actor drama BL banyak memberi dampak
baik di kehidupan real life mereka, salah satunya Gulf Kanawut yang mengajak fansnya
untuk berdonasi melawan Covid-19. Dan hasil dari donasi tersebut ia belikan
perlengkapan medis,makanan dan juga memperkerjakan tenaga medis untuk beberapa
rumah.
Jadi jika kita ingin menangkal semakin luasnya pemahaman komunitas LGBT ini di
Indonesia kita bisa mendukung konten-konten film atau drama yang dapat memberikan
dampak positif untuk kaum muda penerus bangsa kedepannya. Bukan dengan hate
comment yang kita berikan, karena apapun alasannya memberikan ujaran kebencian
adalah hal yang sangat salah tidak ada pembenaran apapun. Jadi dukunglah apa yang
harus kita dukung tetapi dengan cara yang benar dan tepat.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H